Bengkulu, SentralNews.com – Dalam melakukan penanganan di masa Pandemi Covid-19, terutama tugas Walikota Bengkulu Helmi Hasan bertanggungjawab penuh atas yang terjadi di Kota Bengkulu dengan berbagai aspek, mulai dari ekonomi, pembangunan, kesehatan hingga yang lainnya.
Dengan beban yang cukup banyak, Helmi sadar bahwa dirinya tak mampu hanya berkerja sendiri. Maka dari itu, kolaborasi dan sinergi dengan seluruh elemen, bahkan masyarakat selalu menjadi kekuatan Helmi dalam membangun Kota Bengkulu.
Sama halnya dengan penanganan Covid-19 yang ada di Kota Bengkulu, Helmi menegaskan kolaborasi dan sinergi ialah kekuatan bersama dalam membuat kota bebas dari Covid-19.
“Kuncinya kolaborasi dan sinergi, pemerintah jadikan mitra masyarakat dan begitu juga sebaliknya masyarakat tidak menjadikan pemerintah sebagai musuh. Dengan kerjasama ini insya allah kita segera keluar dari level 3 dan kota ini kembali ke zona hijau,” harapnya.
Seperti yang kita ketahui, berdasarkan laporan peta Satgas Covid-19 Kota Bengkulu, Senin (13/9/2021), tak ada masyarakat terpapar Covid-19 atau nihil. Kalau sudah menjadi zona hijau, tentu semua aktivitas yang sebelumnya dilarang dapar berjalan normal kembali.
“Kalau semuanya sudah normal tentu para masyarakat dapat berjualan, beribadah dan lainnya dengan tenang. Dan perlahan-lahan pandemi akan hilang dari Kota Bengkulu,” tuturnya.
Tak lupa, Helmi juga menuturkan bahwa semua hal itu akan terwujud apabila rida Allah memberkahi Kota Bengkulu.
“Mari adik-sanak Kota Bengkulu, apapun agama, suku, ras dan budayanya mari kita bersama bergandeng tangan untuk mengapainya (rida). Teruslah berbuat kebaikan walaupun kondisi seperti ini, insya allah kebaikan-kebaikan ini nantilah yang akan membuat Kota Bengkulu berkah dan jauh dari musibah,” ungkapnya. (Adv)
