Palembang,SentralNews.com – Gubernur Sumsel H Herman Deru didampingi Ketua TPP PKK Sumsel yang juga Ketua DEKRANASDA Sumsel, Hj Febrita Lustia Herman Deru Buka Rapat Kerja Daerah (Rakerda Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dan Rapat Konsolidasi Tim Penggerak PKK (Rakon TP PKK) Tahun 2021 di Ballroom Hotel Aryaduta Palembang, Kamis (4/3/2021).
HD mengapresiasi TP PKK dan DEKRANASDA Sumsel yang menyelenggarakan kegiatan ini. Namun di era baru normal ini, HD tetap mengingatkan agar apapun kegiatan yang dilaksanakan harus tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Pelaksanaan kegiatan ini sebagai salah satu upaya kita bersama untuk menggelorakan kembali semangat pelaku UKM yang terdampak Covid-19. Yuk kita semangati mereka bagaimana semangat untuk sehat dan semangat juga untuk membangkitkan perekonomiannya,” katanya.
HD berharap pelaksanaan Rakerda DEKRANASDA dan rakon TP PKK Sumsel dapat menyamakan persepsi antara Provinsi dan Kab / kota kemudian menghasilkan produk baru tanpa meninggalkan hal yang lama.
Selanjutnya, Ia juga meminta maaf dalam kesempatan ini juga ada refleksi yang diajukan untuk langkah-langkah yang diambil dalam menjalankan organisasi.
“Persepsinya harus sama bahwa kita harus kompak, buatlah satu hal baru dengan keanekaragaman produk daerah yang ada di kab/kotanya. Masyarakat masih belum tahu tentang produknya maka dekranasda harus mengambil peran untuk mempromosikan ini. Bangun relasi dan mitra seluas-luasnya,” jelasnya.
Terkait upaya peningkatan UKM/IKM, HD harapkan DEKRANASDA Sumsel dan TP PKK mengambil peran mengedukasi para wanita di daerah agar mengeri proses perbankan untuk permodalan. Hal tersebut juga diiringi dengan peningkatan keterampilan dan marketing dengan kearifan lokal.
Sementara itu, Feby Deru mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi untuk mensinergikan kegiatan provinsi kab/kota bersama-sama untuk membangkitkan semangat pengrajin untuk meningkatkan kreativitas serta daya saing produk kerajinan sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Sebagai mitra pemerintah PKK dan DEKRANASDA mendukung laju pertumbuhan ekonomi dengan berbagai kegiatan di Prov, kab/kota dengan mengangkat produk kerajinan yang bernilai budaya di kab kota masing-masing,” katanya.
Menurutnya, Sumsel memiliki kerajinan yang bervariasi. Peran DEKRANASDA dan PKK diperlukan untuk mendorong kompetensi sehingga nanti menghasilkan produk kerajinan yang kreatif, mendorong pembinaan kerajinan untuk memotivasi semamgat berkreativitas ditengah pandemi covid-19.
Selain itu untuk meningkatkan karakter pancasila, ketahanan keluarga, pemenuhan pangan, sosialisasi peningkata kesehatan dan tentang pentingnya hidup sehat.
Kegiatan ini dimeriahkan dengan fashion show Sewet Karya Kriya Sriwijaya, dan diisi dengan acara peresmian Rakerda DEKRANASDA dan Rakon TP PKK bersama para Bupati Walikota se-Sumsel secara virtual. Selanjutnya, Gubernur HD juga meninjau stand-stand pameran milik DEKRANASDA kab / kota.
Turut hadir Walikota Palembang, Harnojoyo, Wakil Ketua Dekranasda, Hj Fauziah Mawardi Yahya, Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumsel Hari Widodo, Direktur Kepatuhan Bank Sumsel Babel, Mustakim, Para Kepala OPD Prov Sumsel, Para Ketua DEKRANASDA dan TP PKK Sumsel, Para Ketua Organisasi Wanita Sumsel, dan disaksikan bupati walikota se-Sumsel secara virtual. (Adv/daeng)
