Bengkulu Selatan, sentralnews.com- Polres Bengkulu Selatan merilis hasil operasi penyakit masyarakat (Pekat) Nala 2020 pada rabu (13/05). Giat Ops pekat nala 2020 di laksanakan mulai 20 April 2020 yang lalu dan berakhir 4 mei 2020. Pihak Kepolisian Polres Bengkulu Selatan berhasil mengamankan beberapa jenis barang bukti.
Kapolres Bengkulu Selatan AKBP. DEDDI NATA Sik melalui Wakapores Kompol Sugeng Hadi P, S.H kepada media mengatakan bahwah Barang bukti yang mereka amankan berupa 250 liter tuak,3 botol miras, beberapa makanan kadaluarsa, 41.200 pil samcodin serta 1 unit kendaraan roda empat dan handphone.
“Dalam Ops pekat Nala kali ini kita berhasil mengamankan beberapa barang bukti di antaranya 250 liter tuak,3 botol miras, beberapa makanan kadaluarsa, 41.200 pil samcodin serta 1 unit kendaraan roda empat dan handphone ,”ujarWakapolres.
Ditambahkan Wakapolres bahwah dari beberapa barang bukti yang diamankan, hanya satu kasus yang naik ke tahap penyidikan yaitu pengungkapan obat keras yang dijualbelikan bebas.
“Satu kasus yang kita naikan ke tahapan penyidikan,yaitu pengungkapan obat keras yang dijualbelikan bebas, ” demikian wakapolres.(TH)
