Bengkulu Tengah, sentralnews.com- Seorang pekerja kontraktor di PT Palmas Mas Sejati (PMS) Desa Talang Empat, Kecamatan Karang Tinggi, Bengkulu Tengah, Apriansyah (28) tewas diduga tersengat listrik pada Rabu (19/2) kemarin.
“Kita menduga ada kabel yang telanjang, hingga kesetrum dan menewaskan korban,” kata Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP Andjas Adi Permana, S.I.K melalui Kasat Reskrim Polres Benteng, Iptu. Rahmat, SH, MH pada Jum’at siang (21/2).
Kejadian tersebut bermula sekira pukul 14.50, saat korban sedang bekerja membuat bak limbah lumpur aktif, korban memegang molen (mesin pengaduk beton) yang tiba-tiba menyetrum.
Korban yang merupakan Operator Molen CV Berdiri Kari tersebut sempat berteriak ‘nyetrum!’ sehingga rekan kerja korban langsung mematikan saklar penghubung Molen dan korban langsung tergeletak tak sadarkan diri. Rekan korban langsung menghubungi Askep untuk meminjam mobil dan melarikan korban ke klinik Rizki Medika di Desa Kembang Seri, Kecamatan Talang Empat, Bengkulu Tengah.
Pada pukul 15.00 WIB Korban sampai di Klinik Rizki Medika dalam keadaan sudah tak bernyawa lagi dan dinyatakan meninggal dunia oleh dokter jaga Klinik Rizki Medika.
“Tindakan yang kita ambil langsung melakukan olah TKP dan riksa korban ke rumah sakit,” singkat Iptu Rahmat, SH, MH. (Lcy)