Bengkulu, sentralnews.com- Musyawarah Daerah X DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu secara resmi dibuka Wakil Ketua Umum DPP Roem Kono, Jum’at pagi (28/2) di Hotel Grage Bengkulu.
Dalam sambutannya, Rohidin Mersyah sebagai Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu memastikan jajaran internal partai berlambang beringin ini bersih dari persoalan-persoalan korupsi. Ia juga menyinggung aksi demo di Mapolda Bengkulu beberapa waktu lalu dan menyebutkan dirinya tidak terlibat persoalan apapun seperti dugaan korupsi yang disangkakan kepadanya.
“Beberapa waktu lalu, ada demo kecil-kecilan di Polda Bengkulu. Terkait dengan posisi saya sebagai Ketua DPD Golkar Provinsi Bengkulu, saya sampaikan ada sebagian masyarakat Bengkulu yang melaporkan saya ke Mabes Polri dan dilimpahkan ke Polda Bengkulu. Secata langsung, Polda Bengkulu menjawab tidak ada persoalan apapun yang dilakukan Gubernur Bengkulu,” singgung Rohidin.
Di masa kepemimpinannya, Rohidin Mersyah berhasil membawa Partai Golkar menjadi salah satu partai pemenang dalam Pemilu 2019. Sebagai Ketua DPD Partai Golkar, ia berkomitmen untuk menciptakan demokrasi dan internal Partai Golkar yang bersih sehingga mendapatkan kepercayaan dari masyarakat Bengkulu.
“Jajaran internal Golkar bersih, mulai dari tahapan pencalonan Anggota Legislatif, perekrutan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. Saya ingin memastikan Golkar melaksanakan proses tersebut secara terbuka dan tanpa mahar,” imbuhnya.
Selain itu, dalam kepemimpinannya menjadi Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah telah banyak melakukan gebrakan pembangunan, salah satunya proyek nasional pembangunan tol Bengkulu-Lubuk Linggau.
“Saat ini kita sedang mengerjakan berbagai proyek nasional, salah satunya tol Bengkulu-Lubuk Linggau. Semoga ini membuka konektivitas dan mampu meningkatkan ekonomi Bengkulu,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekda Provinsi Bengkulu Hamka Sabri berharap, Musda X DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu dapat menentukan pimpinan partai yang sesuai harapan.
“Mendapatkan pimpinan partai politik yang betul-betul sesuai dengan harapan organisasi, yang membawa kemaslahatan Provinsi Bengkulu dan membawa visi misi baru kemudian membawa semangat baru yang tercantum di dalam pengembangan organisasi,” harap Hamka. (Lcy)
