Alisya Fianne Terima Penghargaan The Best Woman Leader 2020

Bali, sentralnews.com- Wakil Ketua Bidang Pemenang PP Sumatra 2 di PP KPPG, Alisya Fianne J Sanger menerima penghargaan The Best Woman Leader 2020, di Harris Hotel Sunset Road Bali, Jum’at (28/2/2020).

Penghargaan pemimpin pembawa perubahan Indonesian best of the best awards 2020 diberikan Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah melalui Sesmen Prof.Rully Indrawan.

Alisya Fianne J Sanger mengatakan,  penghargaan yang didapat ini  merupakan capaian dan prestasi yang telah membantu dalam mensukseskan Program Bidang Ekonomi dan Kewirausahaan DPP FPPI.

“Hari ini saya kunjungan ke DPD FPPI Provinsi Bali , dalam rangka sosialisasi Program Bidang Ekonomi dan Kewirausahaan DPP FPPI, Saya ucapkan ribuan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu atas capaian prestasi ini. Semoga dengan program 3P (Produksi-Promosi-Penjualan) Dalam Peningkatan UKM Naik kelas yang di laksanakan oleh DPP FPPI khususnya bisang Ekonomi dapat memberikan warna baru untuk indonesia maju,”terang Alisya.

Lanjut Alisya  juga menyampaikan, FPPI saat ini berjalan mengikuti perkembangan zaman dengan ketua umum Marlinda Irwanti semakin membawa Perempuan Indonesia Cerdas Mandiri dan Berprestasi.

“Bangga bisa menjdi salah satu pemimpin pembawa perubahan untuk Indonesia maju,”cetusnya.

Alisya Fianne J Sanger yang juga salah satu Owner  Smartrien dan Pimpinan Founder GMB ini menerangkan, bahwa masih  banyak indikator dalam capaian yang menjadi penilaian dalam penghargaan The Best Woman Leader 2020, diantaranya peningkatan Pelayanan publik, Berdedikasi, legalitas dan loyalitas tinggi  konsisten dalam sikap dan perbuatan dalam bidang yang digeluti  serta pemimpin yang inovatif dan suka pembaharuan dan profesional dan menguasai bidangnya.

Turut hadir dalam acara ini Kepala Kadis Koperasi Provinsi Bali, Wayan waryana,  Sekretaris Menteri  Koperasi  dan Usaha Kecil Menengah, Prof. Rully Indrawan,  Kementrian Pembangunan Usahawan dan Koperasi Malaysia  ditambah kementrian negara tetangga serta 25 kepala daerah yang menerima. (**)