Kota Bengkulu, Sentralnews.com- Terima pelayanan yang baik dari Tim medis di Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD) Kota Bengkulu dalam menangani pasien positif Covid-19 dengan mematuhi protokol dan SOP Covid-19 serta teratur minum obat 3 dari 4 pasien positif Corona sudah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang.
Masing-masing Reydi warga Kota Bengkulu, Dewa warga Kabupaten Bengkulu Tengah dan Darzal warga Kabupaten Mukomuko. Ketiga pasien yang sembuh ini, Selasa (2/6/20) dilepas langsung oleh Walikota Bengkulu Helmi Hasan untuk diantar pulang ke rumah mereka.
Salah satu pasien yang sembuh, Dewa Putu Jati bersyukur dan menyampaikan terima kasih kepada Walikota Bengkulu dan terkhusus kepada tim medis RSHD. Ia mengaku selama 30 hari menjalani perawatan di RSHD mengikuti apa yang disuruh dokter dan tim medis.
“Bersyukur sekali, padahal saya sudah pesimis, sudah takut, cemas tapi syukur Alhamdulillah tuhan masih berikan kesempatan, tuhan menolong saya melalui petugas medis RSHD yang baik-baik,” ujar Dewa yang berdomisilu di Kecamatan Pondok Kelapa Kabupaten Benteng.
Ia menceritakan bahwa ia tidak menyangka hasil rapid test dirinya dinyatakan positif. Gejala sakit yang ia rasakan tidak ada sehingga dinyatakan OTG (orang tanpa gejala).
“Hanya saya punya riwayat sakit ginjal dan tensi darah tinggi. Itu penyakit bawaan. Tapi karena hasil tes saya positif, saya ikuti prosedur yang dilakukan tim medis di RSHD. Saya tidak telat minum obat dan saya taati semua apa yang disuruh dokter,” tutur Dewa.
Karena Dewa berdomisili di Kabupaten Benteng, kepulangannya dari RSHD juga dilepas oleh Bupati Benteng Feri Ramli dan Kadis Dinkes Benteng yang mendampingi Walikota Bengkulu Helmi Hasan.
Helmi menyampaikan selamat atas kesembuhan ketiga pasien. Ia yakin, 1 pasien lagi yang masih dirawat juga akan segera sembuh.
“Selamat kepada bapak-bapak sekalian yang sudah melalui proses tindakan-tindakan medis sesuai dengan protokol Covid-19 kurang lebih satu bulan. Semoga pelayanan di RSHD bisa terus memberikan rasa tenang dan rasa bahagia,” sampai Helmi.
Ia mewakili seluruh tim RSHD juga mohon maaf bila ada pelayanan yang kurang pas dan yang membuat kurang nyaman.
“Bapak-bapak secara medis sudah dinyatakan terbebas dari Covid-19 setelah sebelumnya dinyatakan positif. Kenapa ini perlu dibuat acaranya agar publik melihat dan tahu bahwa virus Corona ini bukan virus yang harus terlalu ditakuti karena ini virus biasa dan bisa sembuh,” kata Helmi.
Dalam acara pelepasan ketiga pasien itu, Helmi menggunting gelang pasien sebagai tanda pasien tersebut sudah sembuh dan sudah bisa pulang ke rumah. Masing-masing pasien juga diberikan buah-buahan sebagai oleh-oleh dari RSHD dan tanda kepedulian agar pasien bahagia sesuai misi Walikota dan wawali mewujudkan kebahagiaan di tengah-tengah masyarakat.(Red/MC)