Kota Bengkulu, sentralnews.com- Anggota Komisi III DPRD Kota Bengkulu melakukan inspeksi dadakan (sidak) ke lokasi Instalasi Pengolahan Air (IPA) uang berada di Kelurahan Surabaya Kota Bengkulu, Senin (31/8).
Sebelumnya, sidak ini guna menindaklanjuti keluhan warga mengenai aliran air PDAM yang terhambat dan keruh. Dipimpin langsung oleh ketua komisi III DPRD Kota Bengkulu Hj. Baidari Citra Dewi dan didampingi direktur PDAM Sobirin Hasan, rombongan melakukan pengecekan secara langsung pengelolaan air di PDAM Kota Bengkulu.
“Pada hari ini kita melakukan pertemuan kepada pihak PDAM untuk menindaklanjuti laporan dan keluhan masyarakat tentang aliran air yang terhambat dan keruh, selain itu nanti kita akan melihat Intalasi Pengolahan Air (IPA) yang ada di kelurahan Surabaya” kata Baidari.
Dari hasil temuan dilapangan, kata Baidari memang terjadinya kerusakan yang mengakibatkan aliran air menjadi keruh. Ia juga meminta kepada pihak PDAM untuk segera memperbaiki kerusakan tersebut, agar keluhan masyarakat tentang aliran air ini cepat diselesaikan.
Sementara itu, diektur PDAM Kota Bengkulu Sjobirin Hasan menyampaikan, kerusakan beruntun yang terjadi hampir dua pekan ini memang mengganggu aliran air sehingga menjadi keruh yang membuat para konsumen menjadi resah. Kerusakan ini terjadi pada alat pompa air yang kurang maksimal.
Ia juga menyampaikan kerusakan beruntun terjadi selama hampir dua minggu. Pihaknya sudah memiliki program yakni Spam Regional yaitu adanya tambahan 200 liter/detik yang nantinya akan di distribusikan ke rumah pelanggan.
“Kita memiliki program spam regional yaitu adanya potensi untuk mendapatan tambahan 200 liter/detik, spam regional ini akan di distribusikan dari PLTA sungai Musi, dan semoga program ini segera terealisasi” pungkas Sjobirin. (Adv)
