Bengkulu Selatan,SentralNews.com – Meninjau Lokasi Wisata Alam Sekunyit (WAS), DPRD Kabupaten Bengkulu Selatan turun langsung kelapangan untuk menindaklanjuti aspirasi dan informasi yang berkembang di masyarakat terkait polemik desain bangunan dan relief di lokasi wisata, Dusun Sukamulya Desa Pagar Dewa, Kec. Kota Manna Bengkulu Selatan, Selasa (5/1/2021).
Hasil tinjauan Pimpinan dan Anggota DPRD, dilihat dari relief dan patung yang tidak sesuai dengan asal Bengkulu Selatan sudah dihapus dan dikelola oleh pemilik tempat wisata.
“Relief dan patung yang mendapat sorotan masyarakat karena bentuknya tidak sesuai dengan masyarakat yang sudah dihapus dan dikelola oleh pemilik wisata,” terang Barli Halim.
Untuk mengantisipasi polemik dan perlengkapan desain bangunan di lokasi wisata alam sekunyit, DPRD akan memanggil hal-hal yang terkait dengan pihak FKUB, MUI, Dinas Pariwisata dan pemilik wisata dengan tujuan untuk mencari solusi terbaik.
“Akan kita tindaklanjuti dengan memanggil pihak yang terkait agar kedepannya tidak terjadi polemik. Kami mendukung pembangunan tempat wisata karena itu memberi kontribusi positif dalam pembangunan daerah. Tapi harus disesuaikan dengan budaya setempat yang tidak menimbulkan polemik di masyarakat,” kata Ketua DPRD. (Adv/OK)
