Judi Tembak Ikan Menjamur,  ‘Emak-Emak’  Kecamatan Perbaungan Minta Ditutup

Perbaungan, Sentralnews.com – Kalangan perempuan Desa Kota Galuh Dusun 1 Kebon Sayur Kecamatan Perbaungan yang biasa disebut kalangan ‘emak-emak’ mulai resah dan minta ditutup  aktifitas perjudian ‘Tembak Ikan’ yang terus beroperasi di desa mereka.

Saat ditemui awak media seorang perempuan yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan  “suami  malas bekerja, begitu juga dengan anak lajang yang kerap meminta uang untuk bermain judi tersebut bila tidak diberi akan mencuri benda atau batang dari rumah,”Pungkas ibu tersebut.

Bahkan ibu tersebut juga mengancam akan mendatangi  Kepolisian Sektor (Polsek) bila keinginan mereka untuk meminta menutup tempat perjudian itu  tidak direspon mereka akan bertindak sendiri seperti daerah lain yang praktik perjudian di berantas oleh kaum ‘omak omak’

Terkait adanya  informasi mengenai  dugaan perjuadian yang berada Di Desa Kota Galuh Dusun 4 Kebon Sayur Kecamatan Perbaungan tersebut awak media bersama tim mencoba menggali  kebenaran informasi tersebut benar saja dilokasi tersebut masih beroperasi secara aktif perjudian melalui mesin elektronik  ‘tembak ikan ‘ mencapai puluhan buah.

Salah satu pemuda yang tidak mau disebutkan namanya  yang lagi asik bermain saat ditanya awak media terkait siapa pemilik tempat usaha ini pemuda tersebut menyebut salah satu diduga oknum aparat.  Dia juga mengatakan konon bandarnya mempunyai merek AK, “semua kenal tu kok bang,”Singkatnya

Warga meminta kepada pihak berkompenten di wilayah hukum Perbaungan agar segera menutupnya, warga menyampaikan kepada pihak media untuk bisa menyampaikan kepada bapak kapolsek perbaungan dan kapolres serdang bedagai supaya cepat menutup ketangkasan judi tembak ikan tersebut. (Purba)