Bengkulu,SentralNews.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu Komisi IV Mitra Dinas Kesehatan Zainal. S. Sos, M.Si menanggapi terkait keterbatasan vaksinasi yang tersedia di Provinsi Bengkulu, Zainal menegaskan untuk Tenaga Kesehatan terutama Spesialisasi Vaksinasi untuk Pro Aktif dan Pemerintahan Bengkulu Memonitor setiap Kabupaten dan Kota Provinsi Bengkulu, Senin (31/05/2021).
Pelaksanaan vaksinasi Provinsi Bengkulu masih mencapai titik rendah,sehingga menjadi acuan kecil untuk bisa mencapai target yang Pemerintah Pusat ajukan. Hal ini dikarenakan jumlah vaksin yang tersedia tinggal sedikit lagi, dan pelaksanaan juga masih rendah. Oleh karena itu, Zainal mengatakan agar Tenaga Kesehatan bisa terus melakukan komunikasi dan pro aktif ke Pemerintah Pusat untuk mengajukan terus tambahan vaksin.
“Kalau menunggu, ya yang namanya menunggu belum ada kepastian, apalagi kita juga kurang dalam sosialisasi ya pastinya semakin lambat kalau menunggu, ya makanya harus makin pro aktif,” ujar Zainal.
Ia juga menambahkan untuk pelayanan- pelayanan umum ditingkat Provinsi ataupun tingkat Kabupaten/Kota belum berjalan baik. Harapan kedepannya, ia berharap agar target pelayanan umum berlanjut dimulai dari lanjut usia, masyarakat umum bahkan anak-anak agar bisa di selesaikan vaksinasi secepatnya. Apalagi dalam dekat ini akan memulai ajaran baru dan melakukan tatap muka.
“Jadi harapan kita target yang disampaikan Presiden itu supaya bisa tercapai Tenaga Kesehatan yang Pro aktif, ya karena tahap pertama ini aja belum selesai, jadi harus jemput bolalah. Dan juga untuk Pemerintahan terus melakukan Koordinator untuk Kabupaten/Kota harus dimonitor,disampaikan keluhannya apa saja,” Tutup Zainal. (Ta)