Bengkulu,SentralNews.com – Dalam proses pembangunan jalan Tol Bengkulu – Linggau, salah satu pekerja proyek Hutama Karya Infrastruktur (HKI) mengalami kecelakaan kerja dan tewas yang terjadi pada hari minggu, (22/08/2021) kemarin. hal ini direspon langsung oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Bengkulu yang menyatakan bahwa kejadian merupakan fatal kelalaian dari Pekerja Proyek, Senin (23/08/2021).
Drs. H Sumardi MM, Ketua Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu mengungkapkan bahwa kejadian merupakan kelalaian dari pengawas proyek pembangunan yang tidak memperhatikan pekerja saat kejadian.
“Itu adalah kelalain pengawas sekaligus juga kelalaian supir, kalau bukan kelalaian dari pengawas, itukan sudah ada rambu- rambu wadah pekerja, kalau tidak ada rambu- rambu wadah pekerja disana berarti pengawasnya itu sudah gak bener. Karena itu diutamakan keselamatan pekerja,” ujar Sumardi.
Menurutnya proses pengawasan di proyek pembangunan sangatlah tidak perduli akan pekerja proyek. Hal ini tentu akan menjadi perhatian khusus dari dewan untuk turun langsung melihat kondisi dan proses pembangunan yang sudah berjalan 90% tersebut.
“Melihat kelalaian pekerja, dalam minggu ini kami akan turun untuk melihat dan akan meminta HKI agar memberi teguran keras bagi pekerja maupun pengawas yang lalai, kelalaian ini kan dari para pekerjanya sendiri karena. Pertama mereka tidak mengutamakan keselamatan pekerja, yang kedua kelalaian reward karena mentang- mentang tempatnya tidak ada orang lain mereka kencang mengendarai kendaraanya,” tegas Sumardi. (Ta)