Serdang Bedagai, Sentralnews.com – Terkesan Pekerjaan Amburadul alias asal jadi dan kecewakan masyarakat DPD WGAB Sumut (Wadah Generadi Anak Bangsa) Gerson Siringo angkat bicara. Selasa (30/11/2021)
Dari hasil temuan team wartawan yang dengar keluhan masyarakat, terkait pekerjaan Jaringan Irigasi terletak di Dusun V Desa Sei Rampah Kecamatan Sei Rampah, mengecewakan hati masyarakat setempat, membuat Gerson berang saat dimintai tanggapan oleh wartawan.
Kami minta agar Dinas terkait “Tegas” terhadap rekanan yang mengerjakan pekerjaan yang menggunakan APBD! karena APBD adalah milik kita bersama, bukan milik kedinasan dan rekanan kerja.
bila ini tidak segera ditindak lanjuti, maka yang menahankan imbas nya adalah petani dan masyarakat setempat, jadi para pemangku jabatan ýang terkait hal ini? jangan hanya memikirkan kantong saja! jangan sampai masyarakat cacat kepercayaan terhadap anda” ucap gerson
masih tambah gerson sampaikan agar rekanan kerja atas nama CV. KARUNIA REZEKY hendaknya berilah kualitas kerja agar masyarakat puas, karena kerjaan tersebut memakai Dana Anggran APBD Tahun 2021, Rp 393.000.000,- bukan memakai uang pribadi. Diminta kepada Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai Melalui Dinas terkait agar tidak lengah terhadap rekanan kerja yang menggunakan uang rakyat.
ditempay terpisah Kabid Perairan Sergai Reza Ketika di Konfirmasi Wartawan di ruangan kerjanya Mengatakan bahwa Pekerjaan tersebut akan diselesaikan apabila jika waktu masa kerja telah selesai dapat di perpanjang , Hasil kurang bagus itu tanggung jawab Rekanan nantinya akan kita beritahukan dan kita tegur, Namun situasi masih Musim penghujan debit air masih tinggi gimana mau dikerjakan, setelah surut nanti Rekanan akan melanjutkannya, soal tumpukan Material di tempat warga nanti kita sampaikan kepada Rekanan agar dikondisikan dengan baik.kata Reza.
Warga setempat AL mengatakan sangat kecewa atas pekerjaan CV. Karunia Rezeky yang kurang baik, padahal Anggaran tersebut memakai uang APBD Tahun 2021, kita perlu perubahan ,tapi bukan perubahan sekecap saja tapi berkelanjutan. Katanya. (Purba)