Bengkulu, SentralNews.com – Ketua Komisi II DPRD Kota, Nuzuludin, SE bersama Badan Musyawarah Adat (BMA) Provinsi Bengkulu gelar maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Al-Mukhlishin Jalan Merapi 9 Nomor 70 Panorama, Kecamatan Singaran Pati.
Acara Maulid Nabi Muhammad SAW bersama BMA Provinsi Bengkulu, Pengurus Masjid, Masyarakat sekitar dan Remaja Islam Masjid (RISMA) bertepatan pada 12 Rabiul Awal 1444 Hijriyah – 08 Oktober 2022 gelar Sholawat bersama dan sharafal anam.
Dikatakan Nuzuludin, Maulid nabi adalah peringatan momen kelahiran Nabi Muhammad SAW oleh seluruh umat muslim di dunia, termasuk di Indonesia. Waktunya jatuh setiap 12 rabiul awal, dan kali ini kita bersama masyarakat sekitar gelar Sholawat dan sharafal anam.
“Maulid Nabi ini mempertegas keimanan bahwa Nabi Muhammad adalah suri tauladan bagi seluruh umat muslim. Di mana Nabi Muhammad satu-satunya utusan Allah yang menyebarkan sekaligus membimbing umat Islam untuk melaksanakan perintah dan ajaran Allah.” Kata Nuzuludin, Sabtu (08/10/2022).
Ditambahkan Ketua BMA Provinsi Bengkulu, H. S. Efendi, MS menjelaskan Maulid Nabi ini merupakan memperingati kelahiran Nabi besar Muhammad SAW jatuh pada 12 Rabiul Awal, dimana hari ini, dimulai dari hari, bulan semuanya mulia. Jadi Nabi Muhammad itu orang yang paling dimuliakan oleh Allah SWT.
“Alhamdulliah pertama kali kita tak lupa mengucapkan sholawat kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW, kenapa demikian karena hari ini 12 Rabiul Awal Nabi lahir di tahun gajah sudah beberapa ratus tahun lalu. Jadi kelahiran Nabi itulah yang kita peringati karena dimulai dari bulan, hari semuanya mulia, yang kita peringati adalah orang yang paling dimuliakan oleh Allah SWT,” jelasnya.
Tidak hanya ber sholawat, kita bersama dengan Ketua Komisi II DPRD Kota, Nuzuludin, SE, Pengurus Masjid, Masyarakat sekitar dan Remaja Islam Masjid (RISMA) juga melaksana sharafal anam yang merupakan kebudayaan masyarakat Kota Bengkulu dengan diiringi atau melantuntukan puji-pujian kepada baginda Nabi besar Muhammad SAW.
“Dalam memperingati Maulid Nabi kita masyarakat dengan cara yang berbeda-beda seperti ada yang hanya bersholawat dan lain sebagainya, tetapi untuk wilayah di Kota Bengkulu khususnya di Wilayah Lembak pada umumnya menyelenggarakan yang namanya sharafal anam sambil kita bersholawat juga menabuh rabanah da nada juga masyarakat gotong royong membawah nasi kunyit panggang ayam kemudian dibagikan kepada yang hadir,” katanya. (Adv)