BATAM, SentralNews.com – Manajemen PT Marcopolo Shipyad menyebutkan untuk konfirmasi insiden lakakerja yang merenggut 2 nyawa karyawan perusahaan subcon PT Padupat Andalas Surya (PAS) agar media mengkonfirmasi ke Polresta Barelang terkait kasus lakakerja yang terjadi pada Kamis (20/10/2022) sekira pukul 14.00 WIB. lalu.
“Kalau mau konfirmasi kecelakaan kerja tersebut, langsung saja ke Polresta Barelang. Sebab, sudah diserahkan semua kesana, dan dari Polsek Sagulung pun sudah dilimpahkan ke Polresta Barelang,” sebut Joko Asmandto salah security yang bertugas di pintu masuk perusaah, Rabu (26/10/2022).
Diwaktu bersamaan, awak media ini pun menyambangi kantor PT Padupat Andalas Surya (PT PAS) yang beralamat di komplek wordshop Cipta Gren City, di Daerah Tanjung Uncang.
Sayangnya, salah satu lelaki muda berkulit putih yang keluar dari ruang office perusahaan mengatakan bahwa oknum manajemen PT PAS tidak ada dilokasi perusahaan.
“Orangnya lagi keluar pak,” ucapnya, sembari memberikan kertas untuk mencatat nama media dan nomor telepon awak media ini.
Sementara itu, KUPT Wasnaker Batam saat dikonfirmasi terkait hasil BAP pihaknya memeriksa oknum manajemen PT PAS, mengaku belum sempat membaca hasil BAP yang dikerjakan anggotanya.
“Saya belum sempat baca, karena sejak kemarin banyak pekerjaan. Dan siang ini pun kita mau ke PT Marcopolo Shipyard, karena dari Komisi IV DPRD Batam akan melakukan sidak ke lokasi perusahaan.” Pungkas Aldi.
Untuk di ketahui, ini inisial nama-nama korban pasca lakakerja terjadi, yakni TW (23) dan PJ (23) tewas terbakar, dan dua orang lainnya RH (23) dan NH (29) mengalami luka bakar serius.
Editor red.
Liputan don.