Bengkulu, Sentralnews.com – Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu kembali menggelar gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN), Rabu (14/12) di Desa Suka Negara Kecamatan Marga Sakti Sebelat Kabupaten Bengkulu Utara.
Dalam Sambutanya Herwan Antoni mengatakan, Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) sudah menjadi masalah nasional karena jumlah penderita dan kematian yang diakibatkannya cukup tinggi, sehingga dapat menimbulkan keresahan masyarakat khususnya di Provinsi Bengkulu.
Oleh Karena itu diperlukan adanya suatu penanganan yang serius untuk mengantisipasi merebaknya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Desa Suka Negara yaitu dengan melaksanakan Kegiatan Gerakan Serentak Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN DBD).
Herwan mengajak melalui gerakan yang dilakukan secara serentak dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat untuk memberantas sarang nyamuk dengan melakukan 3 M plus diantaranya Menguras, Menutup dan Mengubur serta mendaur ulang memanfaatkan barang barang bekas agar tidak menjadi tempat berkembang biaknya jentik nyamuk. Kami juga memberikan kelambu Elekrtik kepada masyarakat yang beresiko rentan terhadap lansia dan ibu hamil. “Ya pemberian kelambu elektrik ini beda dengan kelambu bisa.
Disamping Itu Gubernur Bengkulu H. Rohidin Mersayah, MMA mengatkan, Pemberantasan sarang nyamuk kali ini tidak bisa dilakukan sendirian tetapi perlu kebersamaan. Pelayanan kesehatan terhadap masyarakat benar- benar bisa kita tingkatkan kualitasnya. Bantuan kelambu sekaligus 1000 oksigen konsentrator akan tersalur di setiap wilayah Provinsi Bengkulu. Alat bantu Oksigen Konsentrator bukan hanya untuk rumah sakit pemerintah saja melainkan Puskesmas dan Klnik yang menangani pasien darurat. “Kejadian kecelakaan misalnya untuk emergency (darurat) untuk puskesmas maupun klinik di daerah juga nanti akan kita berikan” jelasnya.(ADV)