Batam, Sentralnews.com – Pasca hari bhakti Imigrasi ke 73 tahun yang jatuh pada tanggal 6 Januari 2023 Lalu, Kantor Imigrasi Khusus Kelas I TPI Batam selalu meningkatkan pelayanannya melalui program layanan paspor simpatik kepada masyarakat, yang di gelar di kantor Unit Layanan Pasport Harbourbay. Minggu (8/1/2023).
Di tahun 2023 ini, Hari Bhakti Imigrasi ke-73 mengambil konsep “Imigrasi Baru Untuk Indonesia Semakin Maju”. Konsep ini diharapkan dapat mewujudkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang ke-II 2025-2045 menuju Indonesia Emas.
Atas program layanan paspor simpatik ini, tanggapan positif dari masyarakat pun datang. Pasalnya, masyarakat yang tidak sempat untuk foto dihari kerja, menjadi bisa terbantu dengan pelayanan di hari Minggu yang digelar Imigrasi Batam.
“Pelayanannya cepat, saya tadi nomor urut 4 sudah selesai.” Ungkap Nita (namanya tidak mau dipublis) salah satu karyawan perusahaan yang tinggalnya di mes Dormitori, Batamindo, Muka Kuning, pagi tadi sekitar pukul 09.00 wib.
Nita pun mengakui layanan yang dibuka pada hari libur yakni hari Minggu sangat membantu para masyarakat khususnya karyawan perusahaan yang tidak bisa untuk foto di hari kerja. Dan dirinya berharap, semoga pelayanan paspor simpatik yang di gelar Imigrasi itu tetap berjalan terus.
“Kalau hari biasa kan kita ngk bisa datang, karena harus kerja. Tapi kalau hari Minggu begini, kita bisa datang pak. Yang pastinya saya mengucapka terimakasih untuk Imigrasi,” sebutnya.
Hal senada juga disampaikan Yayuk Rahayu pemohon lainnya, Ia pun merasa senang atas layanan Pasport Simpatik yang di laksanakan Imigrasi Batam.
“Senanglah pak, hari Minggu seperti ini ada layanan pemerintah yang buka. Ngak semua orang bisa permisi dari tempat kerjanya di hari biasa, kalau begini kan kita sangat terbantu,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Imigrasi kelas I Khusus TPI Batam , Subki Miuldi melalui Kepala Seksi Dokumen Perjalanan Keimigrasian Kota Batam, Doni Purwoko mengatakan berdasarkan data pemohon pada hari Minggu 8 Januari 2023, kantor ULP Harbourbay mencatat ada sebanyak 62 pemohon.
“Dari jumlah 62 itu, ada 6 orang berhalangan hadir untuk foto.” Ujarnya.
Lanjut Doni, kantor Imigrasi Batam akan terus meningkatkan pelayanananya kepada masyarakat.
Editor red.
Liputan Don.
