Mamuju, Sentralnews.com – Pasca mencuatnya Pelecehan seksual yang dilakukan terduga pria berinisial AH kepada perempuan muda berinisial KA, korban mengaku didatangi oleh beberapa keluarga pelaku untuk menyelesaikan persoalan ini dengan cara kekeluargaan alias berdamai.
Namun korban menolak permintaan keluarga pelaku karena menurut keterangan korban pelaku AH telah berbohong kepada keluarga dan masyarakat.
“Tadi keluarga pelaku AH datang menemui saya agar kasus ini di selesaikan secarah kekeluargaan tetapi saya menolak, saya dan keluarga tidak mau dan saya tetap lanjutkan kasus ini kejalur hukum karena selain saya sudah malu, trauma saya juga hampir dibunuh,”kata KA Rabu 12/4/2023
“Apa lagi itu pelaku AH lain nacerita ke bapaknya lain nabikin dikos saya tolak permintaanya akhirnya mereka kembali sajamii (pulang tampa hasil apa-apa, -Red),”tutur KA menggunakan bahasa daerah
Korban KA juga mengkalrifikasi adanya berita di media sosial jika dirinya dan pelaku pernah pacaran.
KA mengakui jika dirinya tidak pernah berpacaran dengan pelaku AH dan hanya sebatas teman
“Saya tidak pernah pacaran dengan dia, tetapi dia selalu anggap saya pacarnya selaluka napanggil sayang meskipun sering kularang janganko panggil begituka bukanka pcrmu ( melarang pelaku AH agar tidak memanggil korban KA dengan kata sayang karna korban merasa bukan pacar pelaku, -Red) ,””jelas KA lagi
Korban KA sampai saat ini mengaku shock atau trauma atas kejadian yang menimpanya apa lagi nyawanya hampir melayang atas kejadian itu.(skr)
