Bengkulu, Sentralnews.com – Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu audiensi dengan Komisi IX DPR RI dalam rangka menyampaikan aspirasi atau memfasilitasikan pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Bengkulu (UNIB) bersama 5 organisasi profesi kesehatan di Bengkulu terkait RUU Kesehatan (Omnibus Law), Kamis (8/6/2023) di Jakarta.
Komisi lV DPRD Provinsi Bengkulu langsung diterima Ketua Panitia Kerja (Panja) RUU Kesehatan, Emanuel Melkiades Laka Lena dari Fraksi Partai Golkar, Edy Wuriyanto Fraksi Partai PDI Perjuangan dan Netty Prasetiyani dari Fraksi PKS.
Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi SIP MM menyampaikan, agar pengesahan RUU Kesehatan ditunda terlebih dahulu dalam waktu dekat. Pasalnya, draf regulasi RUU dinilai sangat memberatkan tenaga di bidang kesehatan dan lain-lainnya.
“Pada hari ini kita diterima Komisi IX DPR RI dalam rangka kita meneruskan aspirasi dari saudara kita dari BEM Fakultas Ilmu Kedokteran Keluarga Besar Mahasiswa UNIB termasuk aspirasi dari beberapa organisasi profesi Kesehatan yang disampaikan kepada kita beberapa waktu lalu,” papar Edwar.
Edwar menyebut, sesuai dengan surat yang dikeluarkan lembaga DPR RI tertanggal 6 Juni 2023 yang ditandatangani Indra Iskandar selaku Sekjen DPR RI. Surat undangan itu ditujukan antara lain kepada Ketua DPRD Provinsi Bengkulu bersama organisasi kepengurusan lainnya di Indonesia. Tepatnya Perkumpulan Organisasi Perusahaan Alat-Alat Kesehatan dan Laboratorium (Gakelab), juga dari Asosiasi Perusahaan Tembakau Indonesia (APTI) Temanggung, serta pengurus Pusat Ikatan Fisioterapi Indonesia (IFI).
Dengan audiensi ini, Edwar berharap, aspirasi dari dari BEM Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan bersama 5 organisasi profesi Kesehatan Bengkulu yang telah disampaikan dapat ditindaklanjuti dengan baik.
”Aspirasi mereka sudah kita sampaikan dan fasilitasi ke DPR RI. Mudah-mudahan aspirasi yang kita bawa ini bisa menggugah hati mereka dalam rangka pembahasan RUU Kesehatan, sehingga pada akhirnya berpihak kepada masyarakat demi bangsa dan negara,” ujar Edwar.
(Adv)