Tinggal Di Rumah Barunya, Limbong : Terimah kasih kepada TMMD ke-117 kodim 1428/Mamasa

Mamasa, sentralnrws.com – Satgas TNI Manunggal Membangun desa (TMMD) ke-117kodim 1428 Mamasa tahun 2023, akhirnya sukses merampungkan 100 % sala satu program utama kegiatan TNI manunggal Membangun desa (TMMD) yakni rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

Kegiatan tersebut bisa rampung 100% setelah tiga pekan lamanya satgas TMMD bersama warga setempat bersibaku merampungkan material bangunan hingga selesai.

Limbong (51) warga desa Balla Tumuka, kec. Balla, kab.mamasa, prov.sul -bar merupakan single parent yang awalnya tinggal dirumahnya yang tidak layak huni.

Kini kebahagian Limbong (51) terpancar di wajahnya setelah rumahnya tersebut di rehab oleh kodim 1428/Mamasa melalui TNI manunggal Membangun desa tahun 2023.

Kebahagian Limbong (51) tersebut dia utarakan kepada awak media saat di temui dirumah barunya tersebut.

Bagaimana tidak ibu Limbong (51) awalnya rumahnya tidak sebanding dengan yang sekarang yang sudah berlantai cor, berdinding papan yang rapih dan beratap seng.

“Terima kasih banyak kepada pak TNI yang telah merehab rumah saya, saya sangat merasa bahagia karena rumah kami sudah dapat ditempati” ungkapnya.

Menurutnya dengan adanya Satgas TMMD di desa Balla Tumuka ini, banyak membawah berkah baginya karena ia bisa menerima rehab rumah tidak layak huni (RTLH).

Kalau saja TMMD tidak masuk di desanya, rumahnya pun belum bisa diperbaiki.

“Kalau bukan dari TNI mungkin kami belum bisa untuk memperbaiki rumah karena faktor ekonomi, ” ungkapnya.

Di tempat yang sama Dandim 1428/Mamasa sekaligus Dansatgas TMMD ke-117 kodim1428/Mamasa megatakan 1 dari 2 unit rumah bantuan RTLH itu telah mencapai 100 persen, sementara yang satunya lagi baru mencapai 77 persen.

“Puji syukur hingga saat ini satu (1) unit rumah sudah selesai. Kita merasa senang karena warga ikut senang dan merasa bahagi rumahnya sudah bisa ditempati,” ujar Stevi” saat meninjau pelaksanaan TMMD di Desa Balla Tumuka.

Terpantau satgas TMMD ke-117 kodim 1428/Mamasa bersama polri dan masyarakat masih tetap melanjutkan pekerjaan lainnya yang belum rampung, seperti 1 Yunit rumah, Talut dan pembuatan jembatan.

Pewarta : Sakaria