Gubernur Bengkulu, Sentralnews.com – Rohidin Mersyah, memberikan penghargaan kepada Universitas Islam Negeri Fatmawati Soekarno (UINFAS) Bengkulu atas perkembangan positifnya setelah berubah dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu. Lebih lanjut, Gubernur Rohidin mendorong UINFAS Bengkulu untuk terus memperkuat posisinya dan mengembangkan fakultas-fakultas baru guna merespons kebutuhan pendidikan yang semakin luas.
Dalam sebuah Rapat Senat Terbuka Wisuda Sarjana, Magister, dan Doktor Angkatan V Tahun 2023 UINFAS Bengkulu yang diselenggarakan di Balai Buntar Bengkulu pada Rabu (09/08), Gubernur Rohidin mengungkapkan apresiasi atas capaian UINFAS Bengkulu dalam mencetak lulusan berkualitas. Lebih dari 50 individu telah berhasil menyelesaikan program doktor, dan jumlah lulusan serta guru besar semakin meningkat.
Gubernur Rohidin juga mendorong UINFAS Bengkulu untuk memperluas jangkauan pendidikan dengan membuka fakultas-fakultas umum baru, seperti fakultas kedokteran, psikologi, kelautan dan perikanan, serta bidang lain yang relevan. Ia menegaskan bahwa sinergi antara universitas dan pemerintah daerah akan menjadi kunci sukses, sambil merekomendasikan adanya program pemagangan dan kewirausahaan untuk mempersiapkan lulusan dalam menghadapi dunia kerja.
Lebih lanjut, Gubernur Rohidin mengumumkan bahwa proses pelepasan aset eks Sekolah Tinggi Agama Islam (STQ) dari Pemerintah Provinsi Bengkulu ke UINFAS Bengkulu untuk pengembangan kampus hampir selesai. Langkah terakhir yang diperlukan adalah persetujuan administratif dari DPRD Provinsi Bengkulu.
Prof. Zulkarnain Dali, Rektor UINFAS Bengkulu, melaporkan bahwa pada acara Rapat Senat Terbuka Angkatan V tersebut, universitas tersebut berhasil meluluskan 632 wisudawan dan wisudawati. Para lulusan berasal dari berbagai fakultas seperti Fakultas Syari’ah, Fakultas Tarbiyah dan Tadris, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, serta Program Pascasarjana. Rektor juga menegaskan komitmen universitas untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan profesionalisme sesuai harapan semua pihak, termasuk Gubernur Bengkulu.ADV