Bengkulu ,Sentralnews.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu Isnan Fajri mengatakan, sangatlah penting memahami bahwa bahasa adalah salah satu pilar utama dalam membentuk identitas dan menunjukan kekayaan budaya kita sebagai bangsa Indonesia.
“Bahasa adalah alat komunikasi mempersatukan kita sebagai satu bangsa yang majemuk dan bahasa negara adalah representasi dari jati diri dan keragaman budaya kita,” tutur Sekda Isan Fajri, saat membuka acara Evaluasi Pembinaan 45 Lembaga dalam Pengutamaan Bahasa Negara di Ruang Publik dan Dalam Dokumen Lembaga di Provinsi Bengkulu tahun 2023, di hotel ternama Kota Bengkulu, Kamis (23/11).
Lanjutnya, melalui kegiatan ini, dirinya berharap dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya penguasaan bahasa negara di ruang publik.
Selain itu, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Bengkulu dan menjadi sangat penting dalam upaya pelestarian dan pengembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara.
Menurutnya, bahasa negara harus dijunjung tinggi dalam percakapan sehari-hari, di tempat kerja, di lingkungan pendidikan dan dalam setiap dokumen resmi negara.
Di sisi lain, Kepala Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu Dwi Laily Sukmawati mengatakan, Evaluasi 45 lembaga ini terdiri dari 15 lembaga swasta, 10 lembaga pemerintah serta 20 lembaga pendidikan.
Evaluasi ini sesuai tugas dan fungsinya, kantor bahasa provinsi Bengkulu sebagai unit pelaksana teknis yang memiliki tugas dalam penegakan kewajiban pengutamaan bahasa negara dalam bentuk pembinaan kebahasaan.
Kegiatan evaluasi 45 lembaga ini, jelasnya, untuk melihat perubahan penggunaan bahasa di ruang publik dan dalam dokumen lembaga dari belum mengutamakan bahasa negara, menjadi sudah mengutamakan bahasa negara di tahun 2023.
(Adv)