Bengkulu, Sentralnews.com -Mengoptimalisasi sektor pariwisata di Provinsi Bengkulu dibutuhkan Kolaborasi antar pemerintah daerah (Pemda) baik tingkat provinsi ataupun kabupaten/kota serta pihak-pihak terkait, sehingga jangan sampai seperti anak ayam kehilangan induk.
Demikian disampaikan Ketua Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu, Tantawi Dali, S.Sos, MM.
“Harus sama-sama kita garisbawahi jika kolaborasi atau kerjasama antar pemda serta pihak terkait dalam memajukan sektor pariwisata sangatlah penting. Sehingga nantinya dapat menarik minat wisatawan pada destinasi wisata yang ada. Kita tidak ingin pengelolaan wisata ini seperti anak ayam kehilangan induknya,” ungkap Tantawi.
Disamping itu, lanjut Ketua Fraksi NasDem DPRD ini, pihaknya mengingatkan seluruh warga Bengkulu untuk bersama-sama mendukung upaya peningkatan pariwisata di daerah dan memberikan informasi kepada Pemda terkait pariwisata ini. “Mulai dari sikap ramah dan mudah senyum kepada pengunjung. Kalau dari sisi infrastruktur, sejauh ini pemerintah secara perlahan sudah mulai membangunnya,” kata Tantawi.
Menurutnya, pemda di Provinsi Bengkulu ini juga harus kompak terkait keberadaan destinasi wisata unggulan, juga harus mengedukasi masyarakat setempat. Misal seperti Pantai Panjang. “Sekarangkan tengah digalak-galakan pembangunan kawasan wisata Pantai Panjang. Jangan sampai apa yang telah dilakukan menjadi sia-sia karena tidak dilibatkan masyarakat, makanya kita dorong agar itu bisa menjadi destinasi unggulan di Bengkulu,” ujarnya.
(Adv)
