Disambut Antusias Warga, Anggota DPRD Provinsi Erna Sari Dewi Melakukan Reses di Empat Kelurahan

Bengkulu, Sentralnews.com – Terhitung lima hari mulai dari tanggal 30 Januari sampai dengan 03 Februari 2024, Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Erna Sari Dewi melakukan reses masa sidang I tahun sidang 2024 di empat kelurahan yang berbeda, yaitu Kelurahan Bumi Ayu, Padang Serai, Lingkar Barat, dan Tanjung Agung.

Dalam kunjungannya, warga RT 22 Kelurahan Lingkar Barat mengungkapkan kekhawatiran mereka terkait kebakaran yang baru-baru ini terjadi di kompleks mereka. Banyak alat elektronik warga yang rusak akibat konsleting listrik, namun upaya untuk melaporkan kejadian tersebut kepada pihak PLN dan kepolisian belum mendapatkan respons yang memadai.

Tidak hanya itu, antusias masyarakat ini terlihat berbagai permintaan bantuan dari masyarakat, seperti peningkatan penerangan jalan, distribusi pupuk yang belum sampai ke masyarakat, dan penanganan drainase yang tersumbat di sekitar SPBU setempat. Selama reses, Erna Sari Dewi juga mendengarkan keluhan warga terkait infrastruktur jalan, permintaan bantuan alat-alat bengkel, oven untuk usaha kue, kompor gas, kuali, serta permintaan bantuan baju senam, perlengkapan volly dan futsal untuk program pemuda.

Erna Sari Dewi juga mencatat persoalan tanah di beberapa lokasi belum bersertifikat seperti 8 rumah di RT 8 kelurahan Kebun Beler, wanita yang akrab disapa ESD ini telah melibatkan diri dalam memperjuangkan hal ini di level kementerian dengan terbitnya SK menteri kehutanan no 533. Selain itu, masalah drainase di RT 8 Kelurahan Kebun Beler yang menyebabkan penyumbatan. Warga yang tertimpa musibah banjir juga mengeluhkan bantuan yang tidak sampai ke masyarakat menjadi perhatian selama reses, dan yang tidak kalah penting persoalan banjir di Tanjung Jaya dan tanjung Agung.

Dalam upaya memastikan kebutuhan masyarakat didengar dan diperjuangkan, Erna Sari Dewi menegaskan komitmennya untuk melanjutkan perjuangan dan advokasi atas permasalahan-permasalahan yang dihadapi warga setempat di tingkat yang lebih tinggi.”