Bengkulu Selatan, Sentralnews.com – DPRD Bengkulu Selatan mengingatkan Pemkab Bengkulu Selatan terkait kedatangan tim Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Bengkulu.
Saat ini, tim BPKP Provinsi Bengkulu masih melakukan pemetaan terhadap penggunaan anggaran oleh Pemkab Bengkulu Selatan.
Anggota DPRD Bengkulu Selatan Ikhsarudin menegaskan, kedatangan BPKP Provinsi bukan hal biasa. Bengkulu Selatan dipilih menjadi Kabupaten percontohan dalam pengelolaan anggaran.
“Ini moment yang baik, pemkab Bengkulu Selatan tolong jangan sampai tidak paham. Tim itu ingin membantu pengelolaan keuangan agar jangan sampai salah guna,” sebut Ikhsarudin.
Ia berharap, tim BPKP Provinsi Bengkulu tetap tegas. Apa yang menjadi kesalahan di Pemkab Bengkulu Selatan dalam penggunaan anggaran, harus diminta dilakukan perbaikan segera.
“Ini saya rasa salah satu jalan menuju birokrasi yang bersih. Semua pejabat harus paham apa yang disampaikan BPKP,” jelas Ikhsarudin.
Senada disampaikan, Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bengkulu Selatan Holman SE. Pengelolaan keuangan daerah dan kegiatan yang dijalankan, harus lebih hati-hati. Karena untuk saat ini kesalahan sekecil apapun dapat menjadi permasalahan hukum.
Maka dari itu dengan adanya bantuan BPKP datang ke Bengkulu Selatan, menjadi kesempatan organisasi perangkat daerah belajar.
“Ini bukan beban, tapi seperti kami sampaikan tadi untuk membuat daerah lebih hati-hati dan lebih bijak. Juga kesempatan belajar,” demikian Holman.
Sebelumnya, BPKP Provinsi Bengkulu mengingatkan Pemkab Bengkulu Selatan terkait pengelolaan keuangan daerah, aset hingga perencanaan pemerintah daerah.
Hal ini disampaikan oleh tim BPKP Provinsi Bengkulu saat bertemu dengan Bupati Bengkulu Selatan dan jajaran pejabat Pemkab BS beberapa waktu lalu.(ADV)