Bengkulu – Tingginya angka kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Kepahiang, mendorong kolaborasi antara Satlantas Polres Kepahiang dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kepahiang untuk segera memasang peringatan ‘Rawan Kecelakaan’ di lokasi-lokasi yang sering terjadi kecelakaan, yang dikenal dengan istilah black spot. Langkah ini diambil untuk mengurangi potensi kecelakaan lebih lanjut, mengingat kejadian kecelakaan di wilayah tersebut telah menelan korban jiwa, termasuk seorang pelajar SMP yang meninggal dunia setelah terlibat tabrakan dengan kendaraan roda empat pada Kamis pagi, 18 Juli 2024.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kepahiang, M. Alwi Harahap, menegaskan bahwa upaya pemasangan peringatan dan rambu-rambu lalu lintas di daerah rawan kecelakaan ini merupakan bagian dari langkah preventif untuk meningkatkan keselamatan berlalu lintas. “Kami akan berkolaborasi dengan Satlantas untuk melakukan survei dan memasang spanduk peringatan ‘Rawan Kecelakaan’ di titik-titik yang telah diidentifikasi sebagai black spot. Selain itu, kami juga akan memasang RPPJ (Rambu Pendahulu Petunjuk Jurusan) di lokasi-lokasi strategis agar pengendara lebih waspada dan berhati-hati,” kata Alwi Harahap.
Dalam kegiatan survei yang dilakukan oleh Kasat Lantas Polres Kepahiang, IPTU Bole Susanja, M.Si, yang juga hadir bersama beberapa personel dari Satlantas dan Dishub Kepahiang, terungkap bahwa Ujan Mas sering menjadi lokasi kecelakaan fatal, terutama di jalan-jalan utama. Menanggapi hal ini, IPTU Bole Susanja menambahkan, “Kami sangat mendukung langkah Dishub untuk memasang peringatan dan rambu lalu lintas yang lebih jelas, agar pengendara dapat lebih berhati-hati. Kejadian kecelakaan yang memakan korban jiwa di wilayah ini sudah cukup sering, dan ini harus segera diatasi.”
Pemasangan spanduk peringatan dan rambu lalu lintas ini diharapkan dapat mengurangi angka kecelakaan di Ujan Mas dan memberikan edukasi kepada pengendara untuk lebih waspada. Dishub Kepahiang berharap langkah ini akan berdampak positif dan mengurangi kejadian kecelakaan yang merugikan, baik bagi pengendara maupun masyarakat sekitar. “Kami berharap, dengan adanya peringatan yang jelas, kesadaran pengendara akan meningkat, dan kecelakaan lalu lintas di wilayah ini dapat berkurang,” tambah Alwi Harahap.
Dinas Perhubungan Kepahiang terus berkomitmen untuk meningkatkan keselamatan lalu lintas di seluruh wilayah Kabupaten Kepahiang. Dengan sinergi antara Dishub, Satlantas, serta masyarakat, diharapkan kejadian laka lantas yang memakan korban jiwa dapat diminimalkan, dan tidak ada lagi cerita duka di jalan raya.ADV