Bengkulu, Sentralnews.com – Aktivis Penggiat Lingkungan Green Sumatera Bersama KPU Provinsi Bengkulu gelar acara sosialisasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang digelar di Hotel Tahura Kabupaten Bengkulu Tengah pada Minggu (6/10/2024) bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak suara mereka. Kegiatan ini diharapkan dapat menekan angka golput (golongan putih) dalam pemilihan mendatang serta meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya berpartisipasi dalam proses demokrasi.
Ketua Green Sumatera, Syaiful Anwar, menegaskan bahwa sosialisasi ini merupakan upaya untuk mendorong keterlibatan aktif masyarakat. “Jangan apatis atau acuh tak acuh. Pemilu adalah tanggung jawab bersama. KPU juga berkomitmen untuk memfasilitasi masyarakat, termasuk mereka yang sakit, agar tetap dapat memberikan suara,” ujarnya.
Sementara itu, Akademisi Universitas Islam Negeri Fatmawati Soekarno (UINFAS) Bengkulu, Armin Tedy, dalam sosialisasi tersebut menekankan pentingnya partisipasi pemilih dalam pemilu. Ia menyatakan bahwa golput adalah hal yang tidak dibenarkan bagi warga negara Indonesia yang memiliki kewajiban demokrasi, sebagaimana diuraikan dalam ajaran agama Islam.
Merujuk pada Al-Qur’an, hadits, dan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI), Tedy menegaskan bahwa memilih pemimpin adalah kewajiban. “Penegakan kepemimpinan dalam Islam merupakan kewajiban (fardhu kifayah). Hal ini telah ditegaskan dalam Ijtima’ Ulama II se-Indonesia tahun 2009, di mana penggunaan hak pilih adalah kewajiban untuk menegakkan imamah (kepemimpinan) dan imarah (pemerintahan),” tegasnya.
Tedy juga memberikan panduan bagi masyarakat yang ragu dalam memilih calon pemimpin. Ia menyarankan agar memilih pemimpin dengan mempertimbangkan rekam jejak, program yang telah dijalankan, serta menghindari politik uang dan kampanye hitam. “Pilihlah yang terbaik di antara yang baik, hindari politik uang, dan bersikap cerdas dalam memilih,” pesannya.
Melalui kegiatan ini, penyelenggara berharap masyarakat semakin menyadari pentingnya pemilu dan berpartisipasi aktif demi terciptanya kepemimpinan yang kuat dan amanah. Dengan partisipasi yang tinggi, diharapkan demokrasi di daerah ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan hasil yang terbaik bagi masyarakat.