Bengkulu, Sentralnews.com – Bertempat di Gedung Pemuda Kota Manna Bengkulu Selatan (BS) Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Bengkulu berkerjasama dengan IKAPMPBY BS menggelar Festival Budaya yang diberi nama Festival Bunga Mas.
Kegiatan Festival tersebut diikuti tidak kurang sepuluh sanggar seni yang ada di BS, untuk itu direncanakan Festival ini akan menjadi agenda rutin tahunan Dikbud Provinsi Bengkulu.
Pelestarian kesenian dan adat budaya BS mendapat perhatian serius dari pemerintah Provinsi Bengkulu, hal ini terbukti dengan digelarnya Festival Bunga Mas tersebut.
Kabid Kebudayaan Dikbud Provinsi Adang Parlindungan mengaku, festival yang digelar di BS ini merupakan festival termeriah. Sebab antusias masyarakat dan penggiat seni cukup ramai memadati lokasi.
“Kegiatan ini dalam rangka untuk memelihara dan melestarikan adat budaya kita. Insyaallah kegiatan Festival budaya seperti ini akan menjadi agenda rutin tahunan,” sampai Adang kepada wartawan usai kegiatan tersebut, Sabtu (23/11) malam.
Sementara itu, Ketua IKAPMPBY Dodi Martian mengatakan, seni budaya dan adat di BS harus terus dilestarikan, untuk itu dirinya mengajak seluruh lapisan masyarakat BS bersama-sama melestarikan adat budaya yang ada.
“Meskipun zaman sekarang sudah serba canggih, adat budaya kita jangan terlupakan. Saya yakin dengan adanya festival seperti ini setiap tahun pasti adat budaya tidak akan terlupakan,” ujarnya.
Sebab lanjut Dodi, di BS sendiri event kesenian sendiri masih sangat minim dilakukan. Diharapkan kedepannya event kesenian rutin dilakukan dengan begitu akan dapat dikenal di kancah nasional bahkan internasional sekalipun, seperti halnya makanan khas BS pendap dan lemang tapai sudah banyak dikenal orang ditingkat Nasional.
“Nah ini harus menjadi perhatian, kalau event kesenian rutin dilakukan pasti akan lebih dikenal lagi. Apalagi potensi seni dan budaya di BS cukup besar dan beragam, untuk itu kami minta kegiatan seperti ini akan rutin dilakukan,” pungkasnya.