Temanggung, SentralNews.com – Kapolres Temanggung, Polda Jateng AKBP Agus Puryadi bersama Pejabat Utama Polres Temanggung melaksanakan kegiatan Jum’at Curhat dengan cara mendatangi tempat berkumpulnya masyarakat. Warung makan maupun tempat nongkrong anak muda seperti Café menjadi sasaran dikarenakan di warung makan itulah tempat orang berkeluh kesah dan bertukar informasi serta dari kalangan mana saja dengan tidak membedakan status sosial juga tidak hanya terbatas pada kalangan tertentu saja.
Jum’at Curhat kali ini Kapolres bersama Pejabat Utama mengunjungi sebuah Café yang sering untuk nongkrong dan juga ngopi, tepatnya di Café Pak Hodo yang berlokasi di sebelah Taman Makam Pahlawan (TMP) Kranggan, Temanggung. Jum’at (24/2).
Ketika sedang memesan kopi Kapolres berjumpa dengan Pengasuh Ponpes Al- Hidayah Prapag Kranggan KH. Muhammad Furqon yang dari pengakuan beliau saat akan menuju Gedung NU melihat mobil dinas Kapolres yang terparkir kemudian beliau mampir dikarenakan ada sesuatu hal yang ingin ditanyakan.
Kapolres Temanggung kemudian mempersilahkan duduk dan terjadilah komunikasi dan penyampaian informasi berkaitan dengan situasi Kamtibmas dan juga perkembangan dilapangan.
Dalam kesempatan tersebut KH. Muhammad Furqon menanyakan tentang penerimaan anggota Polri dari jalur ponpes atau Pendidikan Diniyyah Formal. Dikarenakan ada sebagian santrinya yang ingin mendaftar sebagai anggota polri melalui jalur Hafids Alqur’an.
“Pak Kapolres saya mau tanya tentang tatacara pendaftaran anggota Polri melalui Jalur Tahfids Alquran dan kira-kira kapan dibuka pendaftarannya,” Ujar KH. Furqon.
Menanggapi hal tersebut kemudian Kapolres didampingi Kabag Sumber Daya Manusia (SDM) Kompol Waspada menjelaskan tentang mekanisme serta tata cara dan juga syarat menjadi anggota polri khususnya dari pendaftar yang Hafids Alqur’an. Kapolres juga berterimakasih kepada KH. Furqon atas dukungannya kepada Polri serta mengarahkan santrinya yang memenuhi syarat untuk mendaftar sebagai anggota Polri.
“Terima kasih Pak Kyai atas dukungannya terhadap Polri, semoga kedepan banyak santri yang memenuhi persyaratan dan dapat diterima sebagai anggota Polri melalui jalur Hafids Alqur’an,” Terang Kapolres.
Pada kesempatan tersebut Kapolres juga memerintahkan agar Kabag SDM mensosialisasikan kembali tentang penerimaan anggota Polri khususnya ke Ponpes yang mempunyai Pendidikan Diniyyah Formal sehingga akan terjaring animo maupun peserta yang bersumber dari jalur Hafid Quran.
(Humas Polres Temanggung)
Doni Kurniawan