BENGKULU- Era digitalisasi 4.0 telah mengubah gaya hidup yang lebih modern dan dinamis. Mulai dari cara berkomunikasi hingga bentuk transaksi jual dan beli. Melihat peluang ini, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat menghadiri Festival Pemuda Kreatif 2019 menekankan generasi milenial untuk terus berinovasi memanfaatkan era digitalisasi.
“Anak-anak muda kita ini adalah generasi yang harus bersiap dan harus dipersiapkan menghadapi peluang revolusi industri 4.0,” kata Rohidin, Minggu (1/9) di Taman Berkas Kota Bengkulu.
Dalam kesempatan ini, Gubernur Bengkulu sangat mengapresiasi inovasi karya-karya pemuda Bengkulu yang dipamerkan pada stand Festival Pemuda Kreatif.
Ia juga memberikan motivasi kepada kaum muda Bengkulu untuk memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk mendapatkan kesempatan belajar, kesempatan membangun jaringan dan berkumpul pada komunitas yang tepat akan memberikan dampak positif bagi masa depan.
“Kita lihat sendiri, anak-anak Bengkulu sudah bisa membuat film, bisa membuat mengembangkan software, bisa menjalankan bisnis online dan berbagai kreatifitas lain. Saya kira ini potensi besar dari putra-putri Bengkulu yang harus bisa kita perhatikan dan kita dukung,” sambung Rohidin.
Festival Pemuda Kreatif 2019 tersebut mengangkat tema ‘Besurek dalam balutan teknologi’. Melihat inovasi karya-karya pemuda Bengkulu tersebut Gubernur Rohidin juga menerangkan adanya peluang besar untuk generasi milenial yakni Data Scientist. Data Scientist merupakan profesi atau keahlian di dunia digital yang berada dalam bidang interdisipliner dan fokus pada teknologi informasi.
“Menjadi seorang Data Scientist itu mempunyai kemampuan mengumpulkan, mengolah dan menganalisa data kemudian hasil informasinya bisa digunakan dalam pengambilan keputusan. Lalu apakah ini merupakan jurusan kuliah tertentu atau background disiplin ilmu tersendiri?, bukan. Berbagai disiplin ilmu dan kemampuan bisa terangkum dan dibutuhkan,” tutupnya.
Tak hanya kepada pemuda Bengkulu, gubernur juga mengingatkan kepala OPD lingkup Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk responsive dan dapat memberikan empowering kepada pemuda dan UKM pemula. OPD juga diharapkan lebih bisa beradaptasi dengan kecepatan informasi dan berkembangnya teknologi.ADV AR01