Bengkulu, sentralnews.com- Masih beredar informasi mengenai pendaftaran menjadi relawan penanganan Covid-19 di media sosial Whatsapp grup pencari lowongan kerja di Bengkulu. Dalam informasi tersebut juga disertakan gaji yang akan diterima relawan yaitu sebesar Rp 6,3 juta dan nantinya relawan akan ditugaskan untuk merawat pasien Covid-19 di Wisma Atlit Jakarta.
Dilansir dari Jawapos.com, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memang membuka lowongan tersebut beberapa waktu lalu dan hanya berlangsung selama dua hari, 19-20 Maret 2020 lalu. Kemudian, hasil Kementerian BUMN dan FHCI mengumumkan hasil seleksi dan tes Covid-19 bagi calon relawan terpilih pada Sabtu (21/3). Dan Para volunter terpilih akan mendapat pengarahan dan pelatihan pada Minggu (22/3), dan mulai bekerja pada Senin kemarin (23/3).
“Seperti diumumkan bahwa pengumumannya sangat jelas ya bahwa pendaftaran itu cuma dua hari. Jadi, tidak lebih daripada itu,” kata Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga.
Lebih lanjut Arya berharap, masyarakat turut membantu menekan angka penyebaran Covid-19. Tidak memanfaatkan suasana genting dengan berita-berita hoax yang bisa menambah kepanikan dan memperkeruh keadaan.
“Dan kita berharap di tengah-tengah kondisi sepeti ini jangan membuat masalah jadi makin besar. Kita akan bisa terkena semua kalau enggak gotong royong. Jangan dirusak dengan hoax-hoax seperti ini,” tegas Arya.
Disisi lain, sebuah informasi mengatasnamakan dr. Irna yang namanya dicatut sebagai kontak person untuk penerimaan relawan dalam pendaftaran online tersebut meminta untuk mengabaikan informasi penerimaan relawan tersebut lantaran nomor kontak tersebut bukan official dari Kementerian Kesehatan RI.
“Selamat malam saya dr. Irna, ingin mengklarifikasi atas wa yang tersebar dengan menyebutkan nama saya sebagai kontak person untuk penerimaan volunteer Covid-19, wa tersebut mohon untuk diabaikan, karema wa tersebut bukan official dari Kementerian Kesehatan. Tolong sampaikan kepada yang membroadcast untuk take down broadcast yang tidak benar tersebut, terimakasih,” tulisnya. (Lcy)