Tingkatkan Kinerja Aparatur, Pemprov Bentuk Pokja Reformasi Birokrasi

Bengkulu,  Setralnews.com- Pembangunan aparatur negara dilakukan melalui reformasi birokrasi untuk meningkatkan profesionalisme aparatur negara dan untuk mewujudkan tata pemerintahan yang baik di pusat maupun di daerah. Tujuannya agar mampu mendukung keberhasilan pembangunan di bidang lainnya.

Untuk itu, sebagai evaluasi dan tindak lanjut pelaksanaan reformasi birokrasi tersebut, Pemda Provisi Bengkulu melaksanakan Rapat Koordinasi Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (RB), bertempat di Ruang Pola Pemprov Bengkulu, Rabu (22/7).

Rapat ini membahas komitmen meningkatkan nilai reformasi birokrasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Provinsi Bengkulu melalui tim pelaksana birokrasi. Hal tersebut menyangkut rencana Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB) yang akan dilaksanakan oleh Kemenpan-RB Republik Indonesia.

“Menindaklanjuti rencana penilaian reformasi birokrasi yang akan dilaksanakan setelah bulan Agustus nanti ada sepuluh OPD yang dijadikan sampel. Makanya hari ini kita undang sepuluh OPD itu untuk menyiapkan bahan paparan,” terang Gotri.

Beliau menyebutkan 10 OPD yang dimaksud meliputi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Badan Kepegawaian Daerah, Rumah Sakit Khusus Jiwa (RSKJ) Soeprapto, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Inspektorat, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM), Dinas Pariwisata, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Koperasi dan UKM, serta Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu.

Sementara itu, untuk segi penilaian pada delapan arena perubahan sesuai Permen PAN-RB Nomor 25 tahun 2020 tentang Roadmap Reformasi Birokrasi dan Permen PAN-RB Nomor 26 tahun 2020 tentang pedoman evaluasi pelaksanaaan Reformasi Birokrasi. Meliputi manajemen perubahan, peraturan perundang-undangan, penataan dan penguatan organisasi, penataan tata laksana, sistem manajemen sumber daya manusia aparatur, penguatan akuntabilitas kinerja, penguatan sistem pengawasan, serta peningkatan kualitas pelayanan publik.

“Kita bentuk delapan Pokja untuk masing-masing arena. Harapan kita hasil penilaiannya nanti akan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya,” demikian Gotri.