BENGKULU- Menghadapi era Revolusi industri 4.0, kompetensi SDM selain dituntut profesional dalam keilmuan juga harus dimbangi dengan pemahaman agama yang baik. Hal ini ditegaskan Gubernur Rohidin Mersyah saat meresmikan Pondok Pesantren Internasional Islam Terpadu Rabbani, di kawasan jalan Raya Tahura Dusun Baru 1 Kecamatan Pondok Kubang, (4/8).
Peresmian pesantren modren dengan bangunan empat lantai yang didirikan mantan wakil Gubernur Muhammad Syamlan ini, ditandai dengan penandatanganan prasasti usai sholat subuh berjamaah bersama para pengurus dan santri pondok pesantren IIT Rabbani.
Gubernur Rohidin menyambut baik kehadiran Pesantren yang mempunyai kurikulum berstandar internasional di Provinsi Bengkulu tersebut.
“Ini menjadi wadah generasi muda Islam dalam mengembangkan kemampuan keilmuan, pemahaman dan pengamalan agama yang baik serta kemandirian ekonomi yang kuat menghadapi zaman kekinian,” tuturnya .
Dalam kesempatan ini, Rohidin juga menyerahkan bantuan dari pemerintah Provinsi Bengkulu kepada pihak pesantren.
Dijelaskan Pimpinan Pondok Pesantren ITT Rabbani H. M Syamlan, sebanyak 320 orang anak dari berbagai daerah tercatat sebagai santri jenjang SMP dan SMA di lembaga pendidikan yang dirintis sejak 3 tahun lalu.
Tahfidh Al-Quran, Bahasa Arab dan Bahasa Inggris menjadi unggulan pesantren ITT Rabbani.
turut hadir dalam kesempatan ini Wakil Walikota Dedi Wahyudi, Bupati Benteng Feri Ramli, Asisten I Hamka Sabri serta kepala OPD dilingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu.ADV
