Tanjungbalai, Sentralnews.com – Menindaklanjuti focus group discussion (FGD) perkembangan implementasi dan rencana pembentukan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) pada tanggal 15 Februari 2021 yang direncanakan pada High Level Meeting (HLM) Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Tanjung Balai, hari ini Wali Kota Tanjung Balai H.M Syahrial bersama Wakil Wali Kota H Waris mengikuti rapat kordinasi pembentukan TP2DD Kota Tanjung Balai bersama Bank Indonesia Perwakilan Pematang Siantar secara virtual yang berlangsung di Command Centre, Dinas Kominfo Tanjung Balai (Rabu, 17/3/2021).
Hal ini dilakukan dalam rangka kordinasi dan sinergitas yang berkesinambungan antara Bank Indonesia dan Pemerintah Daerah, sehubungan dengan telah diterbitkannya keputusan presiden RI (Kepres) No. 3 tahun 2021 tentang satuan tugas percepatan dan perluasan digitalisasi daerah dan juga penyampaian rencana perluasan ETP yakni aturan baru tentang perizinan penyedia electronic trading platform (ETP) dari Bank Indonesia menggunakan QRIS (QR Code Indonesian Standard) yakni adalah standarisasi pembayaran digital menggunakan metode QR Code dari Bank Indonesia pada layanan publik kesehatan (RSUD/Puskesmas, Koperasi dan UMKM serta retribusi pada sektor transportasi dan lingkungan hidup.
Rakor virtual diikuti Kepala Kantor Perwakilan BI Pematang Siantar, Edhi Rahmanto Hidayat, PT Bank Sumut dan OPD terkait dilingkungan Pemkot Tanjung Balai diantaranya dinas Lingkungan Hidup, dinas Koperasi dan UMKM, dinas Perhubungan dan Bagian Perekonomian Setdakot Tanjung Balai. (Heri)