Bengkulu Selatan, Sentralnews.com- Agen Dan Penumpang Bus PO SAN Travel
di cek suhu tubuhnya oleh Satlantas Polres Bengkulu selatan guna sebagai antisipasi terhadap mewabahnya virus corona dan sebagai terobosan untuk masyarakat agar terhindar dari virus Covid-19 atau corona Kamis (19/03).
Kapolres Bengkulu Selatan AKBP. Deddy Nata, SIK melalui Kasat Lantas Polres Bengkulu Selatan, AKP, Iskandar,SH mengungkapkan hal ini perlu dilakukan untuk menjaga rasa kenyamanan dan keamanan dan menghilangkan kekawatiran masyarakat khususnya Bengkulu Selatan agar covid -19 ini tidak sampai masuk. “Kita melakukan pengecekan secara langsung karena PO SAN ini selalu memasukan dan mengeluarkan penumpang ke Bengkulu Selatan ataupun ke Kota Bengkulu,” ujar AKP Iskandar, di dampingi beberapa personilnya, Kamis (19/03/2020).
Satlantas Polres BS langsung bergerak ke loket dan agen Bus Po SAN yang berada di Jalan Jendral Sudirman, Kelurahan Padang Sialang, Kecamatan Kota Manna.
Kegiatan yang dilaksanakan untuk mengimbau sopir dan awak bus dan penumpang untuk selalu menjaga kebersihan dengan mencuci tangan setelah beraktifitas. Mengingatkan kepada penumpang agar menjaga jarak atau mengurangi kontak badan dengan orang lain untuk menjaga penyebaran Virus Corona dan sebaiknya tidak bersalaman. “Apabila ada penumpang maupun agen dan sopir mengalami gejala batuk agar ditutup mulutnya pakai sapu tangan, lipatan siku dan selalu menjaga kesehatan dan lakukan gaya hidup bersih dan sehat,” jelas Iskandar.
Pada kegiatan kerja nyata dalam melakukan sosialisasi ini Satlantas Polres Bengkulu Selatan juga menyarankan kepada penumpang yang merasa badannya kurang enak, agar segera berobat untuk penanganan lebih cepat agar masyarakat yang ada disekityar tidak tertular.
“Kepada sopir dan awak bus, untuk menyiapkan Hand Sanitizer untuk penumpang dan awak bus serta lakukan penyemprotan disinfektan agar bus dalam keadaan steril,” ucapnya.
Mengapa harus demikian karena BUS PO SAN ini selalu melakukan perjalanan keluar daerah Provinsi Bengkulu maka dari itu lebih baik mengantisipasi dari awal agar tidak terjangkit virus yang selama ini pemberitaannya terus marak baik dimedia cetak maupun media lainnya.(TH)
