Banyuasin,SentralNews.com – Kabupaten Banyuasin merupakan Kabupaten ke-10 dari 17 Kab / Kota di Sumsel yang Infrastrukturnya diresmikan Gubernur Sumsel H Herman Deru, yang anggarannya berasal dari APBD Prov Sumsel dan Bantuan Gubernur bersifat khusus. Peresmian berlangsung di Pangkalan Balai, Sabtu (10/4/2021).
Dalam krisis rakyat HD membangun daerah harus dengan selera rakyat dan melihat apa yang dibutuhkan agar dapat digunakan dengan maksimal.
“Dengan keterbatasan keuangan kab / kota, ternyata kita mampu menjawab keinginan masyarakat dalam masalah infrastruktur baik fisik dan non fisik. Terutama jalan dan jembatan,” ujarnya.
Menurut HD, Jalan dan jembatan menjadi kebutuhan pokok masyarakat untuk menjalankan aktivitas pendidikan dan perdagangan.
“Kita juga telah menjalankan program Teritorial 12mil laut. Parkir kapal yg tadinya dikelola Kemenhub skrg di kelola Pemprov, untuk Perda nya sudah Ada. Untuk itu butuh dukungan dari berbagai pihak,” ujar HD.
HD juga berharap di tahun 2021 ini Jembatan Rantau Bayur harus selesai. Dan jalan di persawahan di sekitarnya segera dibangun karena menghubungkan 3 wilayah, yaitu PALI, Muara Enim dan Prabumulih.
“Walau belum hotmix tapi setidaknya sudah bisa digunakan masyarakat agar ke 3 daerah tersebut dapat terhubung,” tuturnya.
Bupati Banyuasin H. Askolani berharap semoga di 2021 anggaran baik berasal dari APBD Prov Sumsel maupun Bantuan Gubernur bersifat khusus dapat terus berlanjut
Kadishub Prov Sumsel Ari Narsa JS melaporkan untuk tahun 2019 terdapat 20 kegiatan dengan anggaran Rp82.268.900.668 dan tahun 2020 terdapat 48 kegiatan dengan anggaran Rp146.956.578.648.
Turut Hadir Danrem 044 / Gapo Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji S.IP., S.Sos, Anggota DPRD Sumsel, Muhammad Yaser, SE, Wabup Banyuasin, H.Slamet Somosentono, SH, Sekda Banyuasin Dr. HM. Senen Har, S.IP., M.Si, Para Kepala OPD Prov Sumsel, FKPD Kab. Banyuasin. (Adv/Daeng).