Serdang Bedagai, Sentralnews.com – Sekitar seribuan masyarakat dari berbagai elemen, Minggu (10/7/2022) pagi, berbondong-bondong memadati Masjid Agung Serdang Bedagai (Sergai) untuk melaksanakan salat Iduladha 1443 H / 2022 M.
Diantara ribuan jamaah salat ied, tampak hadir Bupati Sergai H Darma Wijaya, Wabup H Adlin Umar Yusri Tambunan, ST, M.SP,
unsur Forkopimda Sergai, Sekdakab H M Faisal Hasrimy, AP, M.AP, Ketua TP PKK Ny Hj Rosmaida Darma Wijaya, Ketua GOPTKI Ny Aini Zetara Adlin Tambunan, Ketua DWP Ny Uke Retno Faisal Hasrimy, para Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala OPD, ASN, tokoh agama dan masyarakat Sergai.
Bertindak sebagai Khatib salat Iduladha Kakan Kemenag Sergai, H Zulkifli Sitorus MA dan imam salat Ustadz Zaki yang merupakan imam yang bertugas di Masjid Agung Sergai.
Dalam khutbahnya, H Zulkifli Sitorus MA menyampaikan tentang pentingnya dimensi ibadah dalam kurban demi kemaslahatan ummat.
Ia mengatakan bahwa selain sebagai ibadah yang memiliki dimensi vertikal yakni mendekatkan diri kepada Allah SWT. Ditambahkannya jika kurban juga memiliki dimensi horizontal atau sosial yakni berbagi rezeki dengan orang lain, katanya sembari menambahkan jika dalam hari raya Idulfitri, kita berbagi dengan membahagiakan orang lain melalui zakat, maka saatnya Iduladha, kita gembirakan hati orang lain dengan ibadah kurban.
Sementara itu Bupati Sergai, usai melaksanakan salat ied bersama Forkopimda dan masyarakat mengaku sangat bersyukur masih diberi kesehatan dan keberkahan hingga dapat melakukan ibadah pada hari ini.
” Nanti setelah bersilaturahmi, giat akan kami lanjutkan dengan meninjau pelaksanaan kurban yang ada di Kabupaten Sergai bersama-sama ke lokasi penyembelihan gewan kurban. Ada sekitar 61 ekor sapi dari Pemkab Sergai ysng telah disebar di 17 kecamatan,” ujar Bupati sembari menyampaikan harapan agar penyembelihan hewan kurban dapat berjalan dengan lancar dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Sergai.
Bupati menyebut jika sapi yang dikurbankan oleh Pemkab Sergai tentunya telah memenuhi standar kesehatan artinya sapi yang sehat dan tidak terkontaminasi dengan penyakit mulut dan kuku (PMK) serta sesuai dengan syariat Islam untuk hewan kurban. Begitupun dengan sapi kurban dari masyararat yang merupakan sapi yang sehat dan sesuai dengan ketentuan.
Meski wabah PMK masih meliputi Sergai, kata Bupati lagi, namun kami tetap memprioritaskan kesehatan hewan yang akan dikurbankan. Oleh karenanya, hingga saat ini, Pemkab Sergai melalui Dinas Ketahanan Pangan sudah melakukan berbagai upaya, salah satunya dengan menyebarkan petugas yang menangani pemeriksaan kesehatan hewan khususnya yang akan dikurbankan.
” Masyarakat tidak perlu khawatir, daging kurban ini berasal dari sapi-sapi yang sehat sehingga aman untuk dikonsumsi. Semoga menjadi keberkahan bagi kita semua,” tutup Bupati.
Usai salat Iduladha Bupati beserta seluruh jamaah salat ied bersilaturahmi ke Rumah Dinas Wabup Sergai di Dusun XV Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah.
Sebelumnya pada Sabtu (9/7/2022) malam, digelar kegiatan gema takbir Iduladha 1443 H di Masjid Agung Sergai yang juga dihadiri oleh jajaran Pemkab Sergai, unsur Forkopimda dan masyarakat. (R. Purba)