Seluma, Sentralnews.com – Bupati Seluma Erwin Octavian kembali membuat kejutan. Setelah sebelumnya membuat acara masak Gelamai, kali ini masak Lemang bersama warga di Rumah Dinas Bupati.
“Acara ini sengaja kami buat untuk terus merajut silaturahim bersama warga. Sekaligus juga menutup bulan Ramadhan tahun 1442 Hijriyah kali ini dengan masak lemang bersama”, kata Bupati Erwin Octavian pada Rabu petang (12/5).
Pria 40 tahun itu menyebut, Lemang juga merupakan makanan khas suku bangsa serawai di Seluma, selain Gelamai tentunya. Menyantap lemang biasanya dipadupadankan dengan tapai (tape) ketan hitam.
“Sama seperti Gelamai, Lemang ini pun juga merupakan bagian dari budaya suku bangsa Serawai. Lemang ini makanan khas yang biasa disajikan di hari raya. Disantap dengan tapai ketan hitam. Dijamin sedap dan mantap!”, ujarnya sembari tertawa.
Bupati muda itu kembali menyatakan komitmennya terhadap pelestarian budaya Seluma. Dia mengatakan, ke depannya program pelestarian kebudayaan Seluma akan dikonkretkan.
“Salah satu program unggulan saya dengan pak Wabup (Wakil Bupati) yaitu, Seluma berbudaya. Jadi, ke depannya kita akan terus berusaha mengkonkretkannya. Setidaknya, langkah-langkah awalannya sudah kita lakukan saat ini. Mohon doa dan dukungannya agar program tersebut segera terwujud dan berjalan sesuai dengan harapan kita semua”, jelasnya.
Erwin juga mengimbau agar masyarakat mengikuti anjuran pemerintah untuk tidak mudik di hari raya idul fitri kali ini, mengingat pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir.
“Megingat situasi pandemi Covid-19 saat ini, saya imbau agar masyarakat tidak mudik. Ikutilah anjuran pemerintah demi keselamatan dan kesehatan kita semua. Dan jangan lupa taati protokol kesehatan”, tutupnya. (C15)