Nganjuk, Sentralnews.com – Dinas kependudukan dan catatan sipil ( Dispendukcapil) kabupaten Nganjuk bersama pemerintah kabupaten Nganjuk menyelenggarakan acara Sosialisasi Pelayanan Adminduk dan Penyerahan KTP-el dan KIA yang bertempat di Aula SMA Negeri 2 Nganjuk , jln raya Ploso Nganjuk, kabupaten Nganjuk Jawa Tmur, Jum’at ( 10/03/2023).
Tampak hadir dalam acara tersebut Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Kepala Dinas Kependudukan dan catatan sipil Kabupaten Nganjuk Gatut Sugiarto beserta Tim , Guru beserta staf SMAN 2 Nganjuk, Siswa -siswi dan para undangan yang hadir.
Dalam sambutannya Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi mengatakan bahwa, di era yang modern ini kita kabupaten Nganjuk akan menerapkan KTP- el di SMK , SMA dan seluruh masyarakat kabupaten Nganjuk yang saat ini kita melakukan sosialisasi layanan Adminduk di SMA Negeri 2 Nganjuk , sekaligus kita ada dialog dialog mungkin permasalahan-permasalahan anak-anak dan yang ketiga kita juga ingin memberikan motivasi kepada anak-anak sehingga anak-anak di SMA Negeri 2 Nganjuk khususnya anak-anak di kabupaten Nganjuk,” ucapnya.
“Kang Marhaen berharap anak-anak kabupaten Nganjuk punya semangat yang luar biasa, punya mental juara” Harapnya.
Pihaknya juga menjelaskan bahwa, sekarang ini kan kita proses untuk pemberian identitas kependudukan digital ya nanti semua masalah Nganjuk ktp-nya tidak berubah KTP yang seperti biasa itu tapi KTP yang dalam bentuk di aplikasi handphone, sehingga nanti ke mana-mana sudah tidak perlu bawa KTP KK dalam bentuk fisiknya,” jelas kang Marhaen.
Sementara itu Kepala Dinas Kependudukan dan catatan sipil Kabupaten Nganjuk Gatut Sugiarto mejelaskan bahwa, Hari ini PLT Bupati Nganjuk Bapak Dr. Marhaen Djumadi melakukan sosialisasi layanan admin grup dan penyerahan KTP maupun Kia ini dimaksudkan adalah untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat karena kita ketahui bersama bahwa anak-anak SMA dengan Keterbatasan waktu ini untuk pengurusan KTP-el akan kesulitan sehingga kita terus lakukan untuk upaya jebol gawang yaitu pelaksanaan gawekno administrasi kependudukan Kepada seluruh masyarakat ya Karena anak-anak SMA ini ada jumlahnya cukup banyak dan mereka rata-rata menginjak kepada umur 17,yang kita dahulukan sehingga mereka mendapatkan dua pelayanan yang satu adalah pelayanan yang kedua adalah IKD atau KTP digital,”
“Saya berharap nanti target yang diharapkan oleh pemerintah pusat ini yaitu sekitar 25% dari perekaman ktpl ini bisa dilakukan yang kedua secara bertahap blanko atau keping ktpl itu nanti akan disetop sehingga kedepan ini diharapkan KTP-el inilah yang mungkin akan dipakai untuk administrasi ataupun untuk kegiatan-kegiatan pelayanan di masyarakat,” Harap Gatut Sugiarto.
Pihaknya juga mengatakan bahwa, jumlah yang diberikan ada cukup banyak sekitar 500-an itu terdiri dari SMK SMP termasuk juga dari SMA itu terdiri dari KIA atau atau ada termasuk juga KTP-el, Karena yang SMP itu umur 0 sampai 17 mereka diharuskan untuk memiliki kartu identitas anak lanjutkan jebol gawang kelompok masyarakat yang mungkin memerlukan pelayanan kita termasuk adalah ODGJ berkebutuhan khusus pada intinya seperti yang disampaikan kang marhen bahwa, seluruh masyarakat Nganjuk harus memiliki identitas kependudukan dan semua pelayanan yang kami lakukan ini semuanya gratis tidak di pungut biaya apapun,” ucapnya.
Gatut Sugiarto berpesan “Apabila ada pihak-pihak yang mungkin atau oknum-oknum yang memanfaatkan kesempatan ini bisa melapor kami sehingga bisa kami lakukan tindakan-tindakan sesuai aturan yang berlaku, demikian Seperti apa jadi pelayanan yang kita lakukan untuk kemudahan masyarakat kita adakan layanan pelayanan online sedangkan pelayanan untuk kebutuhan masyarakat sepanjang mereka nanti ada surat dari kepala desa dan sifatnya lebih banyak begitu kami akan datang ke tempat-tempat tersebut sehingga seperti ODGJ kita akan datangi di manapun tempatnya tetap kita akan tetap layani di blangko ke digital,” Pungkasnya.
( BW)