Bengkulu, Sentralnews.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Bengkulu, Irwan Eriadi, mengungkapkan bahwa salah satu faktor penyebab kelemahan keuangan daerah Bengkulu adalah infrastruktur yang tidak memadai.
“Infrastruktur kita ini jelek. Dampak ini juga membuat penjualan hasil panen masyarakat terhambat dan biaya transportasi mereka sangat mahal karena jalan yang rusak,” ungkap Irwan di Kota Bengkulu, Jumat (16/2/24).
Irwan menjelaskan bahwa kondisi infrastruktur jalan yang rusak menghambat perputaran ekonomi masyarakat dan meningkatkan biaya transportasi.
“Untuk mengangkut hasil tani saja misalnya, itu bisa dua tiga kali ganti transportani karena jalan yang jelek,” kata dia.
Irwan menekankan pentingnya perbaikan infrastruktur jalan sebagai langkah untuk mengatasi kelemahan keuangan daerah.
Dia meminta pemerintah provinsi untuk lebih serius dalam memperbaiki infrastruktur jalan yang rusak, karena infrastruktur merupakan hal vital bagi perekonomian dan kemajuan daerah.
Irwan berharap, dengan perbaikan infrastruktur jalan yang memadai, biaya transportasi dapat ditekan, sehingga memberikan dampak positif bagi perputaran ekonomi masyarakat dan keuangan daerah secara keseluruhan.
“Ini tentu harus disampaikan kepada eksekutif, dalam hal ini gubernur, agar keuangan daerah dapat meningkat,” tambahnya. (ADV)