Sumsel, Sentralnews.com – Kongres Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) menetapkan Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Ketua Umum PB PASI 2021-2025. Luhut yang saat ini menjabat juga sebagai Menteri Kordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi terpilih aklamasi dalam kongres yang diselenggarakan, Senin, 25 Januari 2021.
Kongres PASI dibuka secara resmi oleh Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Marciano Norman, diikuti oleh 34 Pengurus Provinsi PASI dan 1 pengurus Persatuan Atletik Master Indonesia (PAMI) serta seluruh pengurus PB PASI yang berlangsung secara virtual.
Hadir dalam Kongres PB. PASI virtual tersebut PASI Sumsel, diwakili oleh Zulfaini M Ropi., M.Si, Sekretaris Umum, H. Asdit Abdullah., M.Si, Ketua Bidang Organisasi Humas dan Media, Drs. Rustam Effendi, Wakil Sekretaris dan Asmaruddin Abdullah, S.Sos., M.Si, Ketua Komisi Humas.
Kongres PASI 2021 dipimpin Pelaksana Tugas Ketua Umum PB PASI Zacky Anwar Makarim. Selain pemilihan Ketua Umum pasca ditinggalkan H. Mohamad Hasan pada 31 Maret 2020 lalu, kongres juga digelar untuk mendengar laporan pertangungajwaban pengurus besar PASI Masa Bakti 2016-2020 yang langsung ditanggapi dan diterima baik oleh seluruh peserta kongres.
Dalam sambutannya Marciano meminta agar Kongres PASI 2021 dapat menghasilkan keputusan terbaik khususnya dalam mendorong peningkatan prestasi atletik Indonesia yang lebih baik lagi. Dia berharap dalam kongres PASI 2021 didapat sosok figur ketua umum PB PASI seperti Bob Hasan yang memiliki dedikasi dan totalitas dalam memajukan atletik Indonesia.
Pada kesempatan yang sama, Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari juga berharap atletik Indonesia ke depan bisa memberikan prestasi yang terbaik, baik di level regional maupun dunia. “Komitmen NOC untuk terus memberikan dukungan kepada atletik Indonesia sebagai “Mother of Sports’. Apalagi saat ini dari 4 atlet Indonesia yang sudah lolos kualifikasi Olimpiade Tokyo 2021, salah satunya berasal dari Atletik, yaitu sprinter Lalu Muhammad Zohri. Semoga kongres juga menghasilkan yang terbaik bagi kemajuan Atletik Indonesia,” ujar Okto sapaan akrabnya.
Sementara itu, Zulfaini M Ropi, Sekum PASI Sumsel dalam Kongres tersebut mengusulkan agar PB. PASI membentuk tim kecil yang bertugas untuk melakukan penyempurnaan AD/ART PASI.
“PASI Sumsel mengusulkan agar dibentuk Tim Kecil mengingat AD/ART PASI yang ada sekarang perlu disempurnakan karena masih terdapat hal-hal yang belum singkron, disamping tuntutan dan kebutuhan organisasi yang perlu penyesuaian dengan kondisi yang terjadi saat ini,” tegasnya.
Usulan tersebut langsung didukung dan ditanggapi baik oleh peserta Kongres dengan membentuk Tim Sembilan yang bertugas melakukan Penyempurnaan AD/ART PASI. Zulfaini M Ropi dari PASi Sumsel dipercaya duduk sebagai salah satu anggota Tim Sembilan mewakili unsur dari Pengurus Daerah.
Saat sesi pemilihan formatur untuk mendampingi Ketua Umum terpilih dalam menyusun kepengurusan PB. PASI Masa Bakti 2021-2025, Zulfaini dari PASI Sumsel kembali megusulkan PLT. Ketua Umum PASI Masa Bakti 2016-2020, Zacky Anwar Makarim dan DR. Rumini dari PASI Jateng untuk dapat diterima dan ditetapkan sebagai tim Formatur akhirnya juga didukung dan disetujui oleh peserta Kongres.
H. Asdit Abdullah Ketua Bidang Organisasi dan Humas PASI Sumsel mengatakan dalam Kongres PB. PASI Tahun 2021 ini, semua usulan dan gagasan-gagasan yang disampaikan oleh PASI Sumsel dapat diterima dan didukung oleh peserta kongres.
“Apalagi dengan terpilihnya Pak Zulfaini duduk sebagai salah satu Tim Sembilan menunjukkan bahwa PASI Sumsel dipercaya untuk membenahi dan menyempurnakan AD/ART PASI sehingga dapat menjawab tantangan dan berbagai kebutuhan khususnya yang berkaitan dengan tata kelola organisasi PASI kedepan,” terangnya.
Disinggung tentang terpilihnya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Ketua Umum PASI, Asdit mengatakan Luhut merupakan sosok yang layak dan pantas untuk memimpin PASI kedepan menggantikan Bob Hasan.
“Kemampuan dan kapasitas Luhut sepertinya tidak perlu diragukan. Apalagi beliau juga pernah dan mempunyai pengalaman dalam memimpin cabor. Posisi Luhut yang strategis dan memiliki hubungan baik dengan pemerintah maupun swasta tentunya semakin dapat mendorong kemajuan program pembinaan atletik Indonesia maupun pembinaan di daerah lebih progresif,” ujar Asdit. (Daeng)