Lebong, Sentralnews.com – Menjelang perayaan Idul Adha 1446 H, Pemerintah Desa Sungai Gerong, Kecamatan Amen, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu, menjadi Desa yang pertama menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) kemiskinan ekstrem di Kabupaten Lebong kepada 28 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), pada Selasa (3/6/2025).
Penyaluran bantuan tersebut mencakup alokasi untuk enam bulan sekaligus, yakni dari Januari hingga Juni 2025, yang mana setiap penerima mendapatkan Rp1.800.000. (satu juta delapan ratus ribu rupiah).

Kegiatan berlangsung secara terbuka dan langsung di Balai Desa Sungai Gerong yang kemudian disaksikan oleh berbagai unsur pemerintahan dan masyarakat setempat.
Hadir dalam kegiatan ini perwakilan dari pihak Kecamatan Amen, perangkat desa, Bhabinkamtibmas, Pendamping Desa, BPD, tokoh masyarakat, Linmas, serta warga penerima bantuan.
Pj. Kepala Desa Sungai Gerong, Leni Anggriyani, SE, dalam sambutannya menyampaikan bahwa penetapan 28 penerima BLT-DD dilakukan melalui proses yang ketat dan transparan. Mulai dari survei lapangan oleh perangkat desa bersama pendamping desa, hingga verifikasi dan validasi data secara menyeluruh.
“Setiap KPM telah melalui proses seleksi berdasarkan data dan kondisi riil di lapangan. Verifikasi dilakukan bersama berbagai pihak pemerintah desa sebelumnya, itu tujuannya untuk memastikan bantuan benar-benar tepat sasaran dan diterima oleh masyarakat yang memang membutuhkan,” jelas Leni.
Lebih lanjut, Leni menjelaskan bahwa proses finalisasi penerima bantuan juga melibatkan Musyawarah Desa (Musdes). Forum ini menjadi wadah bagi seluruh elemen masyarakat untuk memberikan masukan, guna memastikan keadilan dan menghindari potensi kecemburuan sosial dalam penetapan penerima bantuan.
“Musdes sangat penting dalam menentukan daftar penerima. Di situ semua suara kami dengarkan mulai dari warga, tokoh masyarakat, hingga perangkat desa agar tidak ada penunjukan sepihak,” tambahnya.
Leni juga menghimbau agar dana bantuan dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kebutuhan pokok, terutama menjelang hari raya Idul Adha.
“Kami sadar nominal bantuan ini mungkin belum bisa menutup seluruh kebutuhan keluarga. Tapi kami berharap, setidaknya bisa meringankan beban ekonomi warga untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, obat-obatan, atau keperluan menjelang Idul Adha, dan juga keperluan lainya,” tuturnya.
Proses penyaluran BLT-DD berjalan lancar, tertib, dan mendapat sambutan positif dari warga. Para penerima terlihat antusias dan bersyukur atas perhatian yang diberikan pemerintah desa terhadap kondisi ekonomi mereka.
Pemerintah Desa Sungai Gerong juga menegaskan komitmennya untuk terus menjaga integritas dan transparansi dalam setiap proses penyaluran bantuan.
“Segala sesuatu yang bersifat untuk kepentingan masyarakat, kami pastikan bahwa kami akan transparan dalam menjalankan roda pemerintahan di Desa Sungai Gerong ini. Kami juga ikut s