Asahan, Sentralnews.com – Dalam rangka mensukseskan program BKKBN untuk pendataan keluarga pada tahun 2021 ini, Pj Sekda Asahan, Sumatera Utara, Drs. John Hardi Nasution, M. Si.mewakili Bupati Asahan membuka secara resmi acara sosialisasi pendataan keluarga tahun 2021 di Kabupaten Asahan pada hari Selasa, 16 Maret 2021, yang di laksanakan di Aula Melati Kantor Bupati Asahan.
Eriyanti Siregar, SKM sebagai Kepala Seksi Pengendaliam Penduduk dan Informasi Data Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Kabupaten Asahan melaporkan bahwa dasar kegiatan ini mengacu kepada surat Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Utara Nomor : 376/LP.302/J.5/2021 tentang sosialisasi pendataan keluarga 2021.
Ia juga melaporkan Pelaksanaan Pendataan Keluarga Tahun 2021 ini akan dilaksanakan pada 1 April sampai dengan 31 Mei mendatang.Maka dari itu perlu dilakukan sosialisasi pendataan keluarga tahun 2021.
Mengakhiri laporannya, Eriyanti juga menyampaikan peserta dari kegiatan ini berjumlah 80 orang yang terdiri dari Dinas P2KBP3A Kabupaten Asahan, Disdukcapil Kabupaten Asahan, Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan, Camat se-Kabupaten Asahan atau yang mewakili Sekcam/Kasi Pem, Perangkat Desa, Manajer Pengelolaan Data(Setiap Kecamatan), Manajer Data, Supervisor dan Kader.
Bupati Asahan yang diwakili oleh Pj Sekda Kabupaten Asahan, Drs. John Hardi Nasution, M. Si,mengatakan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga, bahwa Pemerintah Daerah wajib mengumpulkan, mengolah dan menyajikan data dan informasi mengenai pembangunan keluarga, kependudukan, keluarga berencana.
John Hardi, mengatakan pendataan keluarga tahun 2021 dilaksanakan secara serentak pada tanggal 01 April sampai dengan 31 Mei 2021 diseluruh wilayah Indonesia dan akan dilaksanakan oleh kader pendata yang terlatih di wilayah Kabupaten Asahan untuk menghasilkan data berkualitas melalui proses pengumpulan, pengelolaan, penyajian, penyimpanan serta pemanfaatan data basis keluarga.
“Saya mengintruksikan kepada Camat, Kepala Desa/Lurah, Kepala Dusun/Kepala Lingkungan se-Kabupaten Asahan untuk mendukung pelaksanaan pendataan keluarga di Kabupaten Asahan mulai tanggal 01 April sampai dengan 31 Mei 2021 agar berjalan sesuai aturan yang ada dan menghasilkan data yang akurat, valid, relevan dan dapat dipertanggungjawabkan”, Ungkapnya.
Hasil pendataan keluarga tahun 2021 dapat dijadikan dasar perencanaan kebijakan dan pelaksanaan operasional program Bangga Kencana dan program pembangunan lainnya dalam rangka mewujudkan visi misi Kabupaten Asahan yaitu masyarakat Asahan Sejahtera yang Religius dan Berkarakter.
John Hardi juga menghimbau kepada seluruh petugas tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak agar kita terbebas dari virus Covid-19. (Hy)