Gubernur Bengkulu Dorong Konektivitas Antar Wilayah dalam Safari Pembangunan

Bengkulu, Sentralnews.com – Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, menekankan pentingnya konektivitas antar wilayah sebagai faktor utama dalam pembangunan daerah. Dia menjelaskan bahwa gerak akselerasi untuk mendukung keterhubungan antar wilayah terus digenjot pemerintah daerah untuk mewujudkan Bengkulu sebagai “Teras Ekonomi Baru”.

Secara geografis, Bengkulu memiliki posisi yang terisolasi dengan adanya Taman Nasional Bukit Barisan di bagian selatan, Taman Nasional Kerinci Seblat Timur di bagian timur, dan Samudera Hindia di bagian barat. Menurut Gubernur Rohidin, membangun keterhubungan merupakan kunci utama pembangunan ekonomi di daerah tersebut.

Dalam rapat yang dipimpin Ketua DPRD Bengkulu Selatan, Barli Halim, Rohidin menambahkan bahwa infrastruktur pendukung konektivitas antar wilayah akan menjadi simpul penggerak ekonomi baru. Dia meyakinkan bahwa pelabuhan Linau di Kabupaten Kaur dan peningkatan jalan yang menghubungkan Sukaraja di Kabupaten Seluma dengan Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan, akan segera dapat diproduktifkan.

Rohidin juga menyatakan bahwa pembangunan tol dan rel kereta api yang terkoneksi sepanjang pulau Sumatera akan berlanjut. Selain konektivitas, pilar kedua yang harus dimaksimalkan adalah Sumber Daya Alam (SDA), seperti potensi hutan, panas bumi, dan komoditas perkebunan utama seperti sawit, kopi, dan karet.

Pilar ketiga adalah pelayanan dasar dalam kesehatan dan pendidikan. Bengkulu sedang merancang Rumah Sakit M. Yunus sebagai rujukan utama, dengan rencana pembangunan dan peralatan yang siap digunakan tahun ini. Bengkulu juga akan memiliki rumah sakit pendidikan yang terintegrasi dengan Fakultas Kedokteran Universitas Bengkulu.

Rohidin menekankan bahwa memperbesar struktur perguruan tinggi sangat penting untuk menarik orang luar ke daerah. Dia juga menyoroti pentingnya pilar stabilitas pemerintahan dari unsur Forkopimda untuk mendukung terwujudnya ketiga pilar tersebut, sambil terus memohon dukungan dan kebersamaan yang produktif.(ADV)