Bengkulu, Sentralnews.com – Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, melakukan kunjungan silaturahmi ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Bengkulu, pada Selasa, 11 Maret 2025. Kunjungan ini disambut hangat oleh Arif Agus, Kepala BPK Perwakilan Bengkulu yang baru sehari bertugas di Bumi Merah Putih. Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam mempererat sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga pengawasan keuangan untuk menciptakan tata kelola yang bersih, transparan, dan akuntabel.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Helmi menegaskan komitmennya untuk memastikan setiap anggaran yang dikelola oleh pemerintah daerah digunakan dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan rakyat. Salah satu titik perhatian utama yang disorot adalah pengawasan keuangan di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis, khususnya di RSUD dr. M. Yunus, rumah sakit rujukan utama yang melayani masyarakat Bengkulu.
“Setiap rupiah yang dikelola pemerintah harus benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Kami berharap dengan adanya pengawasan yang baik, pelayanan di OPD teknis, terutama di RSUD dr. M. Yunus, dapat lebih optimal, sehingga setiap kebijakan anggaran dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujar Helmi Hasan dengan tegas.
Pengelolaan Anggaran untuk Layanan Kesehatan yang Maksimal
Helmi Hasan menekankan pentingnya pengelolaan anggaran yang transparan dan efektif, khususnya di sektor kesehatan. Sebagai rumah sakit rujukan utama di Bengkulu, RSUD dr. M. Yunus memegang peranan vital dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Oleh karena itu, pengelolaan anggaran yang baik akan mempengaruhi kualitas layanan yang diterima oleh masyarakat.
“Layanan kesehatan yang optimal adalah hak setiap warga. Kami berkomitmen agar anggaran yang dialokasikan untuk sektor kesehatan, termasuk RSUD dr. M. Yunus, dapat digunakan sebaik-baiknya untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat,” tambahnya.
Program “Bantu Rakyat” Sebagai Fokus Pemerintahan
Komitmen Gubernur Helmi juga sejalan dengan program unggulan “Bantu Rakyat”, yang bertujuan untuk memastikan pemerintah hadir dalam setiap aspek kehidupan masyarakat, mulai dari kesehatan hingga pendidikan dan infrastruktur.
“Tidak boleh ada rakyat yang kesulitan mengakses layanan kesehatan, pendidikan, atau kebutuhan dasar lainnya. ‘Bantu Rakyat’ bukan sekadar slogan, tetapi semangat yang harus diwujudkan dalam setiap kebijakan yang kami ambil,” jelas Helmi.
Sinergi antara Pemerintah dan BPK Perwakilan Bengkulu
Kepala BPK Perwakilan Bengkulu, Arif Agus, menyambut baik komitmen Gubernur Helmi untuk menjalankan pemerintahan yang bersih dan transparan. Ia menegaskan bahwa BPK siap bersinergi dengan pemerintah daerah untuk mengawasi pengelolaan keuangan daerah secara profesional dan independen, guna mewujudkan tata kelola yang akuntabel.
“Kami di BPK siap untuk bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu. Pengawasan yang profesional dan independen akan menciptakan transparansi, yang pada akhirnya akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan,” ujar Arif Agus, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala BPK RI Perwakilan Riau.
Kunjungan ini menjadi langkah konkret dalam memperkuat hubungan antara Pemerintah Provinsi Bengkulu dan BPK Perwakilan Bengkulu, guna memastikan pengelolaan anggaran yang lebih baik, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik yang langsung dirasakan oleh masyarakat. Gubernur Helmi Hasan menegaskan bahwa pengelolaan keuangan daerah yang baik adalah kunci untuk menciptakan pemerintahan yang responsif, efisien, dan bermanfaat bagi kesejahteraan rakyat.ADV